Wahh, Murid Baru Keren Sekali!

An Luo sangat pintar, ia bisa-bisanya mencari orang yang hebat seperti ini untuk menghalangi Yin Wushuang untuk pulang.

Yin Wushuang telah mempermalukannya di depan kesembilan orang laki-laki yang tadi menyerangnya.

Maka sore ini ia akan membuat Yin Wushuang malu di depan semua murid yang masih berada di sekolah! Ia ingin menghajar Yin Wushuang sampai giginya ompong! Dan akan membuat Yin Wushuang menangis sampai memanggil ayah dan ibunya!

Berani-beraninya Yin Wushuang membela Chen Yirou, An Luo pun tidak akan segan membalaskan dendam atau bahkan membunuhnya!

 -

Saat ini banyak orang merasa cemas dan penasaran, sementara Yin Wushuang hanya menunggu pukulan itu.

Pukulan ini sepertinya akan sangat kuat.

Laki-laki yang berotot itu memasang ekspresi sadis dan mengumpulkan seluruh energinya untuk memukul Yin Wushuang.

Jika lawannya adalah gadis biasa, mungkin saja ia sudah pingsan melihatnya.

Tapi sayangnya, Yin Wushuang bukanlah gadis biasa, saat orang itu ingin memukulnya, ia pun dengan cepat menggunakan tangan kanannya untuk menghalangi pukulan darinya.

Sikap Yin Wushuang ini membuat murid-murid yang ada di sekitarnya tidak mengerti apa maksud dari tindakannya, "Yin Wushuang gila? Dia kira dia bisa menahannya? Mimpi ya?"

Di sisi lain, An Luo juga heran melihat tindakan Yin Wushuang yang seperti itu, laki-laki yang berbadan besar itu sudah sangat berbakat, bahwa ia juga pernah memenangkan kejuaraan dalam negeri.

Jika melihat dari badannya saja, sudah sangat jelas bahwa ia memiliki otot yang sangat kuat. Tangan Yin Wushuang yang kecil mana mungkin bisa menahan tenaganya yang sangat kuat?

Tapi… kemudian…

Saat pukulannya hampir mengenai tubuh Yin Wushuang, tiba-tiba tangan laki-laki tersebut seperti tidak bisa digerakan.

Seketika ekspresi wajahnya langsung berubah, ia sekuat tenaga berusaha menggerakkan tangannya, tapi tidak berhasil.

Laki-laki A: "Waw! Ajaib sekali! Aku pernah melihat adegan seperti ini di TV saat itu ia sedang mengikuti kejuaraan."

Yin Wushuang tersenyum melihatnya sembari berkata, "Kamu masih punya kesempatan untuk pergi!"

Ia sangat marah mendengar ucapan Yin Wushuang, ia langsung mengangkat kakinya dan menendang perut Yin Wushuang.

Laki-laki B: "Habislah habislah, Yin Wushuang kali ini pasti tidak bisa menahannya lagi."

An Luo menggenggam kepalan tangannya dan berkata dalam hati, 'Kali ini Yin Wushuang tidak akan bisa lolos! Tadi itu hanya kebetulan…'

Tapi… kemudian… 

Yin Wushuang mengangkat kakinya dan menginjak kepalan tangannya!

Respon laki-laki itu juga sangat cepat, ia membalikkan tubuhnya lalu menendang kepala Yin Wushuang.

Yin Wushuang kaget dan merasa bahwa laki-laki ini sama sekali tidak tidak memberinya kesempatan untuk menyerang, ia terus-menerus melakukan serangan kepada Yin Wushuang.

Tapi untungnya Yin Wushuang masih bisa terus menahan pukulannya dan membalik tubuh lalu menendang bagian perutnya.

Tendangan Yin Wushuang membuatnya termundur setengah langkah saja!

[Sangat banyak orang di sini, Tuan pasti tidak berani menggunakan kekuatannya, hanya mengandalkan kungfu yang ia bisa agar orang lain tidak curiga padanya.]Mo Baobao merasa jengkel pada laki-laki itu dan di sisi lain An Luo tampak sangat senang melihat situasi yang dialami Yin Wushuang saat ini.

Mo Range merespon ucapan Mo Baobao dengan menganggukan kepalanya.

Meskipun tendangan Yin Wushuang hanya membuatnya mundur setengah langkah saja, tapi laki-laki yang berbadan besar ini merasa bahwa Yin Wushuang bukanlah gadis yang mudah dilawan.

Karena lawan-lawan yang pernah dihadapinya sebelumnya belum pernah ada yang membuatnya sampi mundur seperti ini.

Kemudian laki-laki berbadan besar ini melihat Yin Wushuang dengan tatapan yang tajam dan ingin menyerangnya sekali lagi.

Di sisi lain Yin Wushuang menatapnya dengan tajam, ia menggerakan pergelangannya lagi dan bersiap-siap untuk melawannya.

Menurut Yin Wushuang, ia hanya harus hati-hati saja melawannya.

Saat melihat sikap Yin Wushuang yang begitu keren, semua murid yang ada di sana pun langsung berkomentar:

"Waw, murid baru bisa jurus kungfu?"

"Waw, dia masih bisa memainkan kakinya!"

"Waw, pukulannya keren sekali!"