Setelah Han Wu pergi, kini yang tersisa hanya tinggal murid-murid dari Kelas Tian, Di, Xuan, dan Huang.
Xuanyuan Qianqian berlari, dengan napas yang masih terengah-engah ia bertanya, "Kalian cepat sekali larinya?"
Yin Wushuang tidak menjawab, ia hanya tersenyum tidak menjawab apa-apa.
"Nona cantik, jangan-jangan kekuatanmu meningkat lagi ya? Dulu kamu masih tingkat pembuka level 5, kenapa kekuatanmu bisa meningkat secepat ini, sudah berapa orang yang terkejut mendengarnya?"
Xuanyuan Qianqian merangkulkan tangannya ke atas pundak Yin Wushuang, lalu melepaskannya tapi tidak mendorongnya karena ia juga berpikir Xuanyuan Qianqian sudah banyak membantunya.
Melihat Yin Wushuang yang tidak biasa bisa menerima rangkulannya ia pun berkata, "Nona Cantik, kedepannya aku bersama kamu saja, aku bisa makan, bisa tidur dan bisa bercerita!"
Shangguan Haoyue tersenyum dan berkata, "Nona Yin, seharusnya kamu yang harus dipanggil sebagai orang yang terhebat!"
"Jangan, Shangguan Haoyue, kamu lanjutkan saja, terima saja panggilanmu itu!" Xuanyuan Qianqian membantahnya. Ia menunjuk penonton dan berkata, "Kamu dengar saja apa yang mereka bicarakan!"
Yin Wushuang harus kembali ke Kelas Huang, ia harus turun dari panggung dan melewati kerumunan penonton.
Saat Yin Wushuang turun, semua orang yang ada di sana langsung membuka jalan untuknya.
"Yin Wushuang, kamu adalah orang baru yang paling hebat dalam sejarah!"
"Kekuatan yang tinggi, kemampuan meracik yang hebat, dan kemampuan jurus pedang yang keren!"
"Orang baru yang kuat dalam sejarah! Kamu orang pertama yang aku lihat menggunakan pedang tadi!"
"Orang baru yang kuat, apa kamu butuh pendamping? "
Xuanyuan Qianqian berkata, "Dengar tidak? Orang baru yang kuat dalam sejarah!"
Shangguan Haoyue bengong dan tertawa, "Iya, panggilan yang cocok!"
Yin Wushuang mengerutkan keningnya, karena ia sebenarnya tidak memerlukan semua ini, malahan baginya ini terlalu berlebihan.
Yin Wushuang tampak biasa dan masih bersikap sangat santai, ia tidak sombong dan sama sekali tidak ingin pamer. Dengan sifatnya yang seperti ini sehingga banyak yang menyukainya.
[Nilai kepercayaan 103.000!]
[Nilai kepercayaan 103.000!]
Di dalam cincin phoenix, Mo Baobao tersenyum jahil.
Yin Wushuang melewati kerumunan penonton dan kembali menuju Kelas Huang.
Yin Wushuang tidak memedulikan pujian orang lain yang memujinya, begitu juga saat ada orang yang menyindirnya, ia juga tidak akan peduli pada mereka.
Xuanyuan Qianqian terdiam di tempat yang sama sejak tadi, melihat Yin Wushuang meninggalkan tempat itu, ia pun berkata, "Mungkin dulu kecil aku terlalu banyak minum susu saat di kehidupan manusiawi, sehingga aku tidak sehebat Yin Wushuang!"
Orang-orang sangat muak mendengarnya, untung saja mereka tidak muntah ketika mendengar ucapan Xuanyuan Qianqian.
Aku kira aku juga makan terlalu banyak minyak!
Disisi lain Shangguan Haoyue tidak berkata apa-apa, ia langsung kembali ke kelas Tian.
Ia tidak ingin membiarkan Yin Wushuang lebih hebat dibandingkan dirinya
Sehingga ia pun berlatih lebih giat dari sebelumnya.
Setekun dan segiat Yin Wushuang saat berlatih.
-
Saat diperjalanan pulang, Yin Wushuang merasa penasaran dan bertanya pada Mo Range, "Siapa yang berani melakukan penyerangan kepadaku tadi?"
Mo Range menjawab[Dongfang Ya!]
Yin Wushuang mengerutkan keningnya dan berkata, "Tapi bagaimana bisa, kekuatan yang dimilikinya masih tingkat Pembuka level 1?"
[Aku juga tidak tahu Tuan, aku hanya menyerang balik saja dan ternyata ia yang terluka!]
Sementara di Kelas Huang…...
Nan Ya dan teman-temannya sudah menunggu Yin Wushuang di depan pintu.
"Kakak Nan, kenapa kamu tidak mengizinkan kami menonton pertandingan Yin Wushuang?" Wa Wa tidak mengerti, ia sangat cemas pada Yin Wushuang.
Murid yang lainnya juga ikut menganggukan kepala.
Nan Ya menghela napas dan berkata, "Kalian kira aku tidak mencemaskan Yin Wushuang? Tapi apakah kalian pernah berpikir, jika Yin Wushuang bisa membuat kesalahan saat bertanding?"
Wa Wa menutup rapat mulutnya.
Tidak lama kemudian Nan Ya melanjutkan lagi, "Sebenarnya kita di sini memberinya semangat juga sama saja, karena doa kita lebih tulus dibandingkan penonton yang ada di sana. Kalian pikir saja jika Yin Wushuang sampai kalah, apakah kalian siap melihat dia bersujud pada Dongfang Ya? Kamu… Atau kamu? Aku sih tidak bisa ya!"