webnovel

Pertempuran Terakhir (19)

編集者: Wave Literature

Sayangnya sudah tidak ada kesempatan lagi. Sekarang, hanya kematianlah yang dapat membersihkan dosanya…

Kesadaran Dania semakin mengabur. Jiwanya seperti hampir melayang menjauh dari tubuhnya. Segalanya akan menjadi masa lalu seiring dengan detak jantungnya yang berhenti…

Count Louis dan Bakr hampir gila karena panik. Begitu keluar dari elevator, mereka dengan cemas mencari ruang rahasia tempat Dania berada.

Semua yang dikurung di sini adalah anggota keluarga kerajaan yang telah melakukan kesalahan. Karena status mereka terhormat, maka ruang rahasia pun dibuat dengan sangat mewah. Selain pintu besar yang terkunci rapat serta prajurit yang berjaga di luar, tempat ini kelihatan seperti kamar tamu. Setiap kamar dibuat sama persis, Bakr sama sekali tidak mengetahui di mana Dania dikurung.

"Dania dikurung di mana? Katakan!" Count Louis asal saja meraih seorang prajurit dan menanyainya.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ