webnovel

III-91. Little Lady

Dia sudah datang, senyum itu terbit seiring kedatangan seseorang. Seseorang yang di tunggu sejak tadi, sejak dipindahkan ke ruangan ini. Aruna hanya menata pintu celah kaca, kaca kecil transparan menyajikan perdebatan. Perempuan tersembunyi di dalam tidak menuntut apalagi membuat permintaan. Aruna hanya bertanya pada suster yang menjaganya. 

"Kenapa di luar sana oma kami terlihat sedang marah," dan suster yang di tanya Aruna menjawabnya dengan suara nada resahnya. 

"Suami Anda melarang siapa pun menjenguk anda, termasuk melihat Anda," perempuan ini tak lagi bertanya. Dia hanya mengamati pintu sambil menunggu dan berharap mata biru segera datang. 

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ