"Aku main ke rumah kak Alia.." untuk pertama kalinya Aruna berubah cara bicara. Dia bicara dengan penekanan tegas.
.
"Anantha ayah ingin bicara denganmu" Ayah Lesmana mendekati putranya. Dia mulai resah dengan cara putra tunggalnya yang terlalu memaksakan kehendak kepada kehidupan pribadi adiknya.
"Kalau ayah ingin aku menarik berkas perceraian Aruna dengan lelaki bedebah itu, maaf aku tidak akan lakukan itu"
"Minimal kamu harus bertanya dulu dengan adikmu"
"Pernah kau dengarkan keluhan adikku ketika dia tertekan Anda nikahkan paksa tuan ajudan" Untuk pertama kalinya Anantha bicara tidak sopan pada ayahnya, sejak awal perjalanan pernikahan adiknya dengan keluarga Djoyodiningrat, Anantha lah yang paling getol menolaknya.
"Deg" hati sang ayah berdetak kuat, ada hantaman besar di dadanya. Sekejap mulutnya terkunci rapat.
"Seperti itu pula aku akan berusaha membebaskan adikku dari mereka"
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください