Wen Jingheng sudah datang selama beberapa saat, bisa dibilang dia sudah tiba sebelum Wei Zhijie.
Saat melihat Wei Zhijie, dia pun memilih untuk tidak turun dari mobil tetapi diam-diam melihat apa yang ingin dilakukannya.
Jadi Wen Jingheng pun telah mendengar semua perkataan yang diucapkan oleh Wei Zhijie kepada Hai Lan tadi.
Wei Zhijie ternyata membujuk Hai Lan untuk meninggalkannya.
Ha, Wen Jingheng tidak mampu menahan cibirannya ketika memikirkan hal ini, namun tidak ada sedikit pun senyuman di matanya, yang ada hanya kesuraman yang sedingin es.
Awalnya dia hanya ingin membereskan Wei Zhijie secara perlahan-lahan. Tapi hasilnya, sepertinya Wei Zhijie sangat kurang kerjaan, bahkan dia masih punya waktu untuk datang dan mengganggu Hai Lan. Wen Jingheng tidak seharusnya berhati lunak, tidak seharusnya dia memberi Wei Zhijie kesempatan untuk bernapas.
Tapi nanti tidak akan lagi.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください