webnovel

Chapter 11.2 - Kamijou Touma 2

Ketika Touma membuka pintu yang secara misterius muncul di kamar mandinya, ia melihat sebuah kafe yang cukup luas. Tapi Touma sama sekali tidak mengenali kafe itu, dan ia bingung kenapa bisa ada kafe yang muncul di balik pintu misterius yang ia baru saja buka? Karena rasa penasaran yang menghantui dirinya, secara reflek Touma berjalan memasuki pintu itu dan tiba di dalam kafe.

Di dalam kafe yang penuh dengan pintu di salah di beberapa sudut dari temboknya, Touma tidak menemukan siapa pun kecuali seorang lelaki yang kira-kira seumuran dengannya yang saat ini sedang berdiri di balik meja counter panjang yang ada di kafe itu. Ia tersenyum ketika melihat Touma, seolah lelaki itu sudah tahu kalau Touma akan datang.

"Aaah, Kamijou Touma, lelaki paling sial di kota Akademi yang memilih mati dari pada mempelajari cara mengendalikan Imagine Breaker di tangan kanannya, memiliki hobi berkata 'dasar sial', dan juga 'aku akan menghancurkan ilusimu itu', tanpa menyadari kalau dia sendiri berhalusinasi ingin menyelamatkan semua orang tanpa membunuh. Padahal itu tidak mungkin karena di dunia ini, ada orang yang tidak mau di selamatkan atau merubah sifatnya."

Ucapan Ban yang tepat sasaran membuat wajah Touma menjadi pucat pasi, dan membuat dirinya langsung berpikir bagaimana bisa lelaki yang berada di balik counter bisa tahu banyak hal mengenai dirinya!?

"Kau bilang kepada orang lain untuk berhalusinasi tapi kau sendiri mengalami hal yang sama, bukankah itu membuktikan kalau kau adalah seseorang yang munafik? Jangan bilang karena kau terlalu bodoh dan polos dan terkadang menolak kenyataan membuatmu sama sekali tidak menyadari hal itu?"

Sekali lagi ucapan Ban menusuk tepat kepada diri Touma. Ia tidak mau mengakui kebenaran dari ucapannya Ban, tapi karena semuanya memang benar dan ditambah rasa kesal kepada Ban karena sudah membeberkan kejelekan dari Touma dengan gaya menyindir. Akhirnya Touma mengamuk lalu berteriak kepada Ban:

"Tahu apa kau soal diriku, huh! Memangnya kenapa kalau aku ingin mencoba menyelamatkan semua orang! Mau seseorang baik atau pun jahat, setiap orang pantas untuk mendapatkan kesempatan kedua! Dan kalau kau tidak mau menerima jalan hidupku ini! Akan kuhancurkan ilusimu itu!"

Touma melompat ke arah Ban, dan mencoba untuk memukul wajah Ban. Tapi begitu ia memukul wajahnya, tubuh Ban pecah dan hancur berkeping-keping layaknya kaca yang pecah. Tentu saja Touma di buat kaget setengah mati karena hal yang baru saja ia lihat. Tapi kemudian ia mendengar suara di kepalanya: "Just one minute." Dan semuanya kembali menjadi normal tidak ada tubuh Ban yang hancur berkeping-keping dan Touma masih berdiri di tempat ia berdiri sebelumnya.

"Menghancurkan ilusiku? Itu tidak mungkin, karena selama satu menit kau berada di dalam ilusiku kau sama sekali tidak dapat menghancurkannya, kau naif Kamijou Touma. Kau sangat amat naif dan munafik sampai ke level di mana kau hampir tidak dapat menghilangkan kenaifanmu dan kemunafikanmu itu. Tapi tenanglah, karena aku saat ini ada untuk membantumu. Karena pintu yang muncul di kamar mandimu adalah tanda kalau kau masih bisa di ubahkan."

次の章へ