Keesokan harinya di Bandara Internasional Hongqiao Shanghai. Ruina tiba juga di Cina setelah menemui keluarganya untuk memberitahukan tentang pernikahannya dengan Hoon.
Ada yang mendukung, ada pula yang menolak dengan keras. Akan tetapi, Ruina tidak ambil pusing karena yang terpenting baginya adalah menikah dengan lelaki yang dia idamkan.
Beberapa lelaki yang sedang menunggu di Bandara itu, tidak bisa berkedip begitu melihat Ruina melintas di depan mereka.
Sayangnya Ruina terlalu angkuh untuk menghiraukan siapapun di sekitarnya, apa lagi cuma para lelaki berotak kotor yang biasanya memang paling suka mengagumi lekuk tubuhnya.
Rukna akui jika dirinya memang memiliki kaki jenjang dengan pinggang ramping dan lekuk yang sintal dan itulah yang membuatnya menjadi model papan atas yang dibayar mahal.
Suara heels-nya yang tidak terlalu tinggi terdengar mengetuk-ngetuk di sepanjang ia berjalan di Bandara itu.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください