Tidak Punya Pilihan

"Di luar banyak wartawan bos. Bagaimana ini?" tanya Hyun Ae sambil menoleh kebelakang.

Tepat saat Lion akan menjawab pertanyaan Hyun Ae, ponselnya berdering dan itu dari Jeha.

"Tunggu sebentar! Aku akan mengangkat telpon dulu!" ucap Lion pada Hyun Ae dan Ayahnya. Hyun Ae dan Ayahnya pun langsung mengangguk seraya mengamati keributan di luar.

"Hallo .. " Lion menjauhkan ponsel nya ketika dari seberang telpon terdengar suara Jeha yang panik.

Keadaan juga terdengar ribut yang membuat pendengaran terganggu.

"Kenapa suaramu begitu panik?" tanya Lion dengan heran.

"Kondisi Ryeon semakin buruk, donor darah yang kita cari tidak ada satupun yang punya. Kita hanya punya satu pilihan sekarang, yaitu memohon pertolongan pada Jo Kwangsu." jelas Jeha.

"Apa kamu sudah meminta pihak rumah sakit untuk menghubungi Jo Kwangsu?" Lion ikut panik juga.