webnovel

Tidak Perduli

Sedang yang lain tidak berkedip sedikitpun melihat gaya dansa super romantis yang baru pertama kali mereka saksikan itu.

Merasa kepanasan dan diamuk amarah dalam hatinya, Dania langsung melirik Sya, dengan sinis sambil berkata, "Ayo kita pergi, karena aku sudah tidak tahan disini"

"Tapi acara belum selesai mbak" ucap Sya dengan cemberut. "Kalau kamu masih mau disini maka pulanglah ke Indonesia sendiri karena aku akan memecatmu." ucap Dania dengan ekspresi sinis.

Mendengar perkataan Dania, Sya langsung berdiri karena takut di pecat.

"Kalau begitu kita keluar sekarang mbak, " kata Sya dengan tegas.

Dania langsung tersenyum pahit melihat gelagat Sya yang ketakutan akan kehilangan kerjaannya.

'Uang memang segalanya, karena hanya dengan uang kita bisa mengendalikan semuanya'. Batin Dania sambil tersenyum pahit.

Setelah itu Dania langsung berdiri dan segera meninggalkan ruangan itu diikuti oleh Sya dibelakangnya.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ