Siapa yang Merusak Vas?

Semakin tenang dan santai pria itu, semakin terintimidasi wanita tua itu. Dia sepertinya berada di neraka, dan pria ini adalah iblis itu sendiri. Si wanita tua tidak bisa menguraikan sorot mata dingin Ji Ziming.

"Saya tahu tentang kemampuan Anda. Saya di sini hanya untuk berkunjung dan bertanya tentang situasi cucu saya."

"Jika Anda ingin mengetahui situasinya, Anda bisa meneleponnya menggunakan telepon. Mengapa perlu datang ke sini?"

"Bagaimana bisa sama? Jingwan adalah cucu saya. Sebagai seorang nenek, setidaknya saya harus tahu bagaimana kabar kalian berdua."

"Kalau begitu, biarkan saya memberi tahu Anda: Tunangan saya adalah orang lain."

Ketika Ji Ziming membalas seperti ini, Nyonya Tua Qu mengingat kata-kata cucunya tentang Pei Ge. Dia kemudian menyadari bahwa menunggu kesempatan adalah kesalahan, karena kesempatan harus diciptakan sendiri.