Mr. Jerome

Suasana pertemuan diantara kedua pria paruh baya itu tampak serius. Keduanya hanya beberapa kali menyesap minumannya, dan bertatap muka untuk melanjutkan pembicaraan yang memang terdengar serius.

"Apakah kau yakin ingin bergabung dalam film ini?" tanya pria itu pada pria paruh baya di hadapannya.

Pria paruh baya itu menganggukan kepalanya dengan yakin, bahkan pria itu dapat melihat sebuah senyuman tipis, yang menurut nya sedikit aneh, sebab setahu pria itu, pria paruh baya yang ada di hadapannya termasuk pria yang jarang sekali memperlihatkan sebuah senyuman penuh makna seperti itu.

Entah apa yang ada di pemikiran pria paruh baya itu.

"Baiklah Mr. Jerome, mengenai berkas yang kau minta sebelumnya, akan saya persiapkan terlebih dahulu, dan menyiapkan segala sesuatu nya, saya sangat tersanjung mendapat undangan anda seperti ini, terlebih anda sengaja menyempatkan waktu anda terbang dari Jepang."