Kalian Tunggu Saja

Bai Xiaochun mengambil napas dalam-dalam saat ekspresi yang sangat serius muncul di wajahnya.

Dulu ketika dia berada di Sungai Rentang Surga timur, dia selalu merasa seolah-olah Sekte Penentang Sungai masih di dekatnya. Tetapi sekarang, dia berada di tempat yang benar-benar aneh, dengan hampir tidak ada wajah yang dikenal di sekitarnya.

Dengan ekspresi yang sangat muram dia memandang Song Que dan para pelindung Tao lainnya dan berkata, "Di tempat yang aneh seperti ini, kita harus tetap bersatu lebih dari sebelumnya! Song Que, Tuan Peramal-Dewa, Chen Manyao, sebagai pelindung Tao-ku, saatnya telah tiba untuk menunjukkan keterampilan dan kemampuan kalian yang sebenarnya!"

Dengan itu, dia menjentikkan lengan bajunya, matanya bersinar cerah.