Jangan Merusak Keramik Jalan

Di sebelah Gerbang Misteri Surgawi, istana putra mahkota.

Di dalam istana yang megah, putra mahkota duduk tegak, sendirian. Ekspresinya serius dan matanya mengungkapkan segudang pikiran yang mengalir dalam pikirannya. Ada beberapa surat rahasia yang terhampar di atas meja di hadapannya.

"Zhao Musheng, rubah tua yang licik . . . Sesuai dugaan saya! Ternyata memang dialah yang berada di balik semua ini!" Ekspresi putra mahkota gelisah. Dia mengambil secarik surat rahasia dari atas meja dan menjadi lebih marah ketika dia melihatnya. Surat itu tidak lama tergumpal menjadi bola.

"Jika saja Xushi masih ada . . ." pikir Ji Chengan sambil menghela napas panjang. Jika Xushi masih ada, dia mungkin akan mampu memberinya jalan keluar yang baik. Setidaknya, dia tidak akan terlihat pasif.

Kematian sang kaisar mengejutkan banyak orang. Jika kabar ini tidak sengaja dibocorkan oleh salah satu kasim yang bekerja di dalam istana, mungkin mereka masih berada dalam kegelapan.

"Menculik baik Ouyang Xiaoyi dan Yang Chen . . . Zhao Musheng ini berani sekali. Walaupun demikian, tidak ada alasan kita tidak dapat bekerja sama. Jika saya setuju dengan penawarannya, maka akan setara dengan mendapat dukungan baik dari Keluarga Ouyang dan Yang . . . Jika demikian, adik saya tidak akan terlalu mudah mengalahkan saya . . . walaupun dia bersekutu dengan aliran-aliran perguruan!" gumam putra mahkota. Lalu, dia membuka gumpalan surat rahasia sekali lagi dan membacanya dengan teliti selama beberapa saat. Dia sepertinya telah membuat keputusan besar dalam pikirannya.

…..

Zhao Musheng perlahan meniup gelas teh di tangannya. Dia minum sedikit dari gelas itu sebelum bertanya dengan ringan, "Apa katamu? Beberapa orang Raja-Perang tidak mampu menjaga dua anak nakal tingkat Roh-Perang?"

Air muka pria dalam jubah brokat, berdiri di depannya, tiba-tiba menjadi sangat pucat. Dia cepat-cepat berlutut di lantai dan berkata takut-takut, "Tuanku, ini adalah kesalahan saya. Saya telah mengirimkan beberapa orang untuk membawa mereka kembali . . . Tapi . . ."

"Tapi apa?" Zhao Musheng acuh tak acuh bertanya sambil meneruskan minum tehnya.

Pria dalam jubah brokat melirik ke arah Zhao Musheng sebelum dia menjawab dengan hati-hati, "Putri kecil Keluarga Ouyang dan pewaris Keluarga Yang melarikan diri ke arah restoran misterius itu . . ."

"Restoran misterius? Hmm? Apakah kamu berbicara tentang tempat yang sedang menjadi topik utama percakapan di kota ini baru-baru ini? Restoran yang bahkan dikunjungi sendiri oleh sang kaisar?" tanya Zhao Musheng. Gerakan minum tehnya tiba-tiba terhenti ketika dia bertanya dengan bingung. Dia juga telah mendengar berita tentang restoran kecil itu, tapi tidak mengetahuinya lebih banyak.

Namun, dari data yang diperoleh, dia mengetahui bahwa latar belakang restoran itu pasti tidak sederhana.

"Seekor hewan buas dan boneka dengan kemampuan untuk menghalau seorang pendekar tingkat tujuh Malaikat-Perang? Restoran ini benar-benar aneh . . . Apakah kamu sudah menyelidikinya?" tanya Zhao Musheng.

"Kami sudah menyelidikinya, tapi kami tidak menemukan apa pun," jawab pria dalam jubah brokat. Ini adalah alasan dia merasa takut. Jika Ouyang Xiaoyi dan Yang Chen melarikan diri ke restoran itu, mereka harus pergi ke restoran itu untuk menangkap mereka sekali lagi. Namun, restoran itu . . . sepertinya bukan restoran biasa.

"Hmph! Jika kamu bahkan tidak mampu menyelesaikan suatu masalah seperti ini, untuk apa saya mempertahankan kamu di sini? Saya menghabiskan puluhan ribu kristal untuk jaringan intelijenmu setiap tahun, tapi kamu bahkan tidak dapat menemukan sesuatu tentang restoran itu?" kata Zhao Musheng sambil mendengus dingin, sambil menoleh ke arah pria itu.

Pria itu merasa keringat dingin mengalir di punggungnya.

"Lupakan saja, mungkin restoran ini benar-benar misterius. Di benua yang luas ini, ada banyak kekuatan yang tidak diketahui yang bahkan tidak dapat dibayangkan oleh kita. Bukan salahmu jika kamu tidak dapat mengetahui apa pun. Namun . . . kamu pastinya harus membawa gadis dari Keluarga Ouyang dan pewaris Keluarga Yang ke sini! Jika diperlukan, kamu sendiri yang melakukannya. Apa pun harus kamu lakukan, saya ingin melihat mereka berdiri di depan saya."

Ekspresi pria itu tiba-tiba menjadi ketakutan. "Tuanku, tapi ada . . . seekor hewan buas roh tertinggi yang menjaga restoran itu! Lagi pula, bahkan boneka robot itu bukan sesuatu yang dapat dilawan hanya oleh seorang pendekar tingkat enam Kaisar-Perang seperti saya."

"Seekor hewan buas? Hmph . . . Apakah kamu memercayai berita burung itu? Apakah kamu benar-benar berpikir seekor hewan buas roh tertinggi akan bertindak sebagai penjaga restoran? Bahkan Aliran Perguruan Misteri Langit, aliran perguruan yang paling misterius di antara sepuluh aliran perguruan, tidak memiliki kemampuan seperti itu, apalagi restoran biasa seperti itu."

Ternyata, Zhao Musheng tidak percaya bahwa ada seekor hewan buas roh tertinggi akan mengawasi restoran. Mungkin kegagalan baik Xiao Meng maupun Kasim Lian hanyalah kebetulan? Mereka mungkin tidak sengaja telah ditipu oleh anjing itu.

Zhao Musheng sangat yakin akan hipotesanya karena dia telah melihat hewan buas roh tertinggi tingkat sembilan sebelumnya. Dia mengetahui betapa menakutkan keberadaan mereka. Bagaimana mungkin satu di antara mereka dapat menjadi pengawas restoran kecil . . . Itu adalah sesuatu yang tidak masuk akal.

Pemikiran Zhao Musheng yang teguh sangat mengesalkan pria berjubah brokat . . . Namun, tidak ada yang dapat dia perbuat. Dia hanya dapat mencobanya. Saat itu, satu-satunya jalan yang bisa ditempuh adalah memercayai dugaan tuannya.

…..

"Ada anjing yang menakjubkan di dunia ini?! Anjing yang dapat berbicara bahasa manusia!" Seorang pendekar tingkat lima Raja-Perang dengan terbengong memandang Blacky. Dia merasa pandangannya terhadap dunia benar-benar diputar balikkan.

Yang Chen juga terbengong memandang Blacky. Ini adalah pertama kalinya dia bertemu dengan Blacky dan dia tidak menyangka anjing ini mulai berbicara.

"Lepaskan gadis itu . . . Itukah perkataan yang seharusnya dikatakan oleh anjing sepertimu?" Yang Chen berpikir selagi merasa keheranan.

"Hahaha! Apakah anjing gendut seperti kamu akan menyelamatkan seorang putri dalam bahaya? Ini terlalu . . ." Tiga orang pendekar Raja-Perang tertawa tak henti-hentinya.

Bu Fang berdiri di pintu masuk restoran. Dia dapat mendengar suara tawa mereka yang tidak berhenti, tapi ekspresi wajahnya datar. Sedikit rasa kasihan muncul di dalam matanya.

Pendekar Raja-Perang yang lain yang bersikap sombong di hadapan Blacky . . . mati semua.

Sementara berpikir tentang ini, Bu Fang tidak dapat menahan diri untuk membuka mulutnya ketika dia berkata, "Anjing malas, jangan galak-galak pada mereka. Jangan merusak lantai keramik lagi. Lantainya baru saja diperbaiki dan memperbaiki keramik lagi akan . . . menyusahkan."

Ketika Blacky mendengar perkataan Bu Fang, ia langsung memutar matanya dan bergumam dalam napasnya. Ia tidak bersusah payah untuk menjawab.

Pendekar Raja-Perang yang menahan Ouyang Xiaoyi berkerut ketika dia memandang adegan di hadapannya. Bunyi alarm bergema di dalam pikirannya . . . Restoran yang berlokasi di jalan kecil dan seekor anjing yang mampu berbicara bahasa manusia? Dia tidak dapat mengingat mengapa semua ini terasa sangat akrab baginya.

"Mengapa kita membuang tenaga untuk anjing ini? Anjing ini sangat gendut, enak juga jika dibuat sup anjing! Lezatnya!" Namun, Raja-Perang yang lain tidak menganggap serius situasi ini. Dia menggulung lengan bajunya ketika berjalan menuju Blacky dengan seringai di wajahnya. Dari posturnya, dia seperti sedang . . . mencoba menangkap seekor anjing?

Blacky memandang ke arah Raja-Perang itu dengan matanya yang tulus ketika ia mengulurkan kaki depannya yang bergetar.

"Hehe, kamu akhirnya mengerti situasinya. Sayang sekali, sudah terlambat. Tidak ada gunanya bahkan jika kamu bersikap imut-imut!" Raja-Perang itu tiba-tiba mulai tertawa.

Namun, saat berikutnya, ketika kaki depan Blacky perlahan menyentuh tubuhnya, tawa Raja-Perang itu tercekik dan dia menjadi beku di tempatnya.

"Hmm? Apa yang terjadi?" tanya Raja-Perang yang menangkap Ouyang Xiaoyi bingung sambil berkerut.

Ketika dia selesai berbicara, dia merasa embusan angin yang mengerikan berembus melewati tubuhnya-bersama dengan sosok manusia-menyebabkan rambutnya berkibar-kibar.

Dum !

Satu sosok manusia langsung terlempar melewati setengah kota kekaisaran dan melubangi entah berapa banyak rumah sebelum akhirnya menjadi gumpalan pasta daging di tanah.

"Oh, dengan cara seperti ini lantai tidak akan rusak. Guk," kata Blacky ringan ketika aura angkuh tiba-tiba keluar dari kedua matanya. Di hadapannya, Raja-Perang itu tidak lebih dari seekor semut.

Raja-Perang yang lain, yang menangkap Xiaoyi, mulai gemetar ketika dia akhirnya menyadari di mana keberadaannya.

Menurut isu yang beredar, ada satu restoran berhati hitam yang berlokasi di dalam jalan kecil di dalam kota kekaisaran dengan seekor hewan buas roh tertinggi sebagai penjaganya . . . Pada awalnya dia berpikir bahwa isu ini hanyalah lelucon belaka. Namun, teman kerjanya baru dikirim terbang dan diubah menjadi pasta daging hanya dengan satu sentuhan kaki depan anjing . . . Jika ada orang yang berani mengatakan bahwa anjing ini bukan seekor hewan buas roh tertinggi, dia sendiri akan berkonfrontasi dengan mereka!

Saat itu, si Raja-Perang menendang dirinya sendiri dalam hati. Dia tidak pernah mengira dua anak nakal itu akan melarikan diri ke arah restoran . . .

Tiba-tiba, si Raja-Perang merasa tangannya kosong. Ouyang Xiaoyi telah meninju mukanya dan melepaskan diri dari kekangannya. Dia mendarat di tanah dan cepat-cepat melarikan diri.

"Saya . . ." pupil mata Raja-Perang berkerut ketika dia tiba-tiba merasa ketakutan sebelum kaki depan anjing yang berbulu dan lucu menyentuh perutnya.

Sentuhannya sangat perlahan.