webnovel

Kematian dan Kehidupan

Pada malam hari,Monfil pulang kerja dari Laboratorium yang hendak menyebrang sambil termenung.

Tiba tiba dari arah yang beberda, ada mobil truck. Ia tidak tau kalau ada mobil truck.

Mobil truck semakin mendekati Monfil dan suara klakson yang terus menerus

"Tin...Tin...Tin!"

Ia pun tertabrak dan terpental jauh, Sekujur tubuhnya berdarah dan patah tulang. Monfil menatap langit malam yang penuh dengan bintang dan bulan, sambil menangis.

"Apakah ini takdir ku, mati di usia muda"

Rohnya keluar dan ia melihat ruang yang sangat gelap gulita dan adapun titik cahaya di ujung ruang.

"Apa itu...!"

"Apakah jalan keluarnya itu...!"

Ia pun kebingungan apa itu jalan keluarnya sambil berpikir sejenak, Ia pun langsung jalan menuju cahaya itu.

Monfil kaget "Kenapa saya terulang kembali ke awal" Sambil gelisah.

Ia pun melanjutkan jalannya, walaupun dia kaget dan gelisah. Ia terus jalan menerus tanpa henti berhari hari,walaupun ia tidak tau aliran waktu di ruang ini, sama tidak dengan yang ada di bumi.

Monfil pantang menyerah, terus jalan dan ia pun merasa titik cahaya sudah semakin mendekat.

Monfil kaget "Apa itu gerbang menuju surga" Ternyata di balik titik cahaya putih ujung ruang adalah gerbang.

Ia pun tanpa basa basi langsung masuk ke gerbang dan ternyata di dalam gerbang ada aliran sungai cahaya, walaupun di dalam sana ada kegelapan.

Ia pun mengikuti aliran sungai cahaya

"Swing..."

Ia pun membuka mata, dan silau sinar matahari sambil Monfil melihat lihat sekitar.

"Ini ada dimana, dan kenapa hutan disini sangat lebat dan pohonnya juga sangat besar."

Monfil kaget dan sambil berpikir "Tempat apa ini, apa ini surga, tempat dinosaurus,atau Era awal."

"Cress...Creck...Cress..!"

Ia pun mendengar suara di semak semak dan sambil berusaha bersembunyi di balik pohon.

Monfil terkejut ia kira hewan buas ternyata kelinci, "Criuuk...Criuuuk...!" Perut monfil sudah berbunyi dan dia sudah sangat lapar.

Monfil mengendap endap dan menangkap itu kelinci, ia pun membuat pengikat dengan ranting kayu kecil dan panjang. Ia mencari bahan bahan untuk memakan itu kelinci dan bahan bahan untuk tendanya.

"Wah ini batu lumayan bagus buat bilah pisau batu,dan batang pohon kecil ini bagus juga buat gagangnya,dan ini ranting juga bagus buat pengeratnya."

Ia sudah terkumpul semua bahan bahannya dan tinggal membuat.

Monfil sudah jadi membuat Pisau batu,Tempat air dari daun dan Tenda. Ia pun menyembelih kelinci itu dan buat api dengan ranting pohon dengan gaya gesek ke kayu.

"sudah jadi apinya,tinggal bakar kelincinya."

Monfil sudah merasa kenyang dan ia pun sambil menatap langit malam sambil teringat masa lalunya.

Bab berikutnya