Mark masih sabar untuk saat ini menghadapi istrinya yang belum terbiasa. Mark meraih ponselnya untuk mengecek perkembangan kantornya yang sudah 3 hari tidak ia datangi. Semuanya ia serahkan kepada Sekertaris Galang. Sekaligus sahabat karibnya sejak kecil.
"Bagaimana perkembangan perusahaan, tanpa aku? " tanya Mark dengan percakapan formal mereka.
"Semua sangat baik, cepatlah kembali. Kami menunggumu disini" jawabnya.
"Oke, aku akan kembali setelah istriku terbiasa denganku" balasnya.
"Jangan terlalu lama, gunakan saja cara terampuhmu saat kuliah dulu" balas Galang.
"Gila, aku tidak mau melihat kearah gelapku dulu. " Balas Mark.
"Hahaha dasar, gak usah sok formal anjir" cicit Galang ketika tertawa ngakak, melihat chattan mereka memakai bahasa formal. Mereka menggunakan itu saat dikantor saja. Sebagai sekertaris dan Bos.
"Ya udah, gue mau mandi. Kasian bini gue sendirian dikamar mandi" balas Mark seraya meledek Galang
"Njir, sengaja banget lu" balas Galang.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com