"Tuan Dexter dan tuan Jhonny, hanya mereka yang aku percaya. Mereka bahkan mengungkapkan kesedihan dengan keadaan tuan Alvaro, mereka takut jika negara ini semakin kacau. Mereka benar-benar mencurahkan kesedihan mereka padaku sepulang dari rumah tuan Alvaro," jelas tuan Edison.
"Jadi Erdigo tidak masuk dalam daftarmu?" tanya Robert.
"Tidaklah, dia itu seperti kapal tanpa nahkoda. Yang akan kemana saja saat tertiup angin yang kencang, dia hanya akan berada dipihak yang akan menguntungkannya. Jadi ya begitulah," sahut Edison tersenyum sinis mengingat nama Erdigo.
"Berarti kita sama, aku pun tidak bisa mempercayainya. Jadi begini, aku mau memberitahukanmu, tapi aku harap kamu benar-benar bisa aku percaya Edison." Robert melihat sekeliling restoran, tidak ada hal yang mencurigakan. Bahkan tempat itu
sepi, "Sebenarnya tuan Alvaro tidak lupa ingatan, beliau hanya berpura-pura." Robert melanjutkan ucapannya memberitahu Edison membuat Edison terperangah tidak percaya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com