webnovel

The Beauty's Revenge

Penulis: noviaaryani
Perkotaan
Sedang berlangsung · 37.7K Dilihat
  • 36 Bab
    Konten
  • 5.0
    37 peringkat
  • NO.200+
    DUKUNG
Ringkasan

Masa lalu yang terus menghantui dan hujatan-hujatan dari semua orang membuat seorang gadis hanya bisa melaluinya dalam diam saja.  Saat gadis itu sudah dewasa, dia mulai menunjukkan taringnya ketika dia sudah tidak bisa memendam lebih lama lagi rasa sakit di hatinya. Dia sengaja mengepakkan sayap kariernya di dunia model agar semua orang di dunia dapat mengenal dia. "Aku harus selalu menjadi nomor satu. Aku tidak akan membiarkan orang-orang itu merebut posisiku. Aku juga akan membalaskan dendam masa kecilku. Aku benci harus memendam dendam dari kecil dan tidak bisa berbuat apa pun, aku harus membalas perbuatan mereka padaku. Mereka semua akan mendapatkan ganjaran atas perbuatan mereka," kata Paola Anderson. "Gadis yang aku temui membuat aku tersadar bahwa dia adalah sang penyebab malapetaka di kehidupanku. Aku harus menaklukkan gadis itu bagaimanapun caranya," kata Alder Bowie. Akankah mereka saling menyerang satu sama lain? Apa mereka akan sama-sama merasakan penderitaan atau mereka akan bisa menerima satu sama lain dan melupakan masa lalu yang kelam?

Chapter 1Model

Seorang gadis tengah didandani oleh penata riasnya. Dia adalah Paola Anderson, model papan atas yang saat ini sedang terkenal. Bahkan wajahnya memenuhi televisi, media sosial dan juga baliho di jalanan.

"Nona cantik sekali," kata Ben.

"Poleskan sedikit lagi. Wajah aku terlihat sangat polos," perintah Paola dengan wajah datar.

"Nona, ini sudah sangat pas dan cocok untuk wajah Nona," balas Ben.

"Aku membayar kamu bukan untuk melawan aku," kata Paola sinis.

"Baik, Nona. Maaf," balas Ben sambil memoleskan blush on lagi di wajah Paola.

"Cukup," kata Paola.

Paola berdiri dan memandang wajah cantiknya sambil tersenyum miring.

"Paola, ayo kita keluar sekarang. Sudah saatnya kamu naik ke atas panggung," kata Rina.

Paola melangkah keluar dari ruang rias menggunakan gaun berwarna baby pink. Gaun itu memiliki kain penutup lengan yang dihiasi jahitan bunga-bunga membuatnya sangat pas di tubuh Paola dan membentuk lekukan tubuh perempuan itu. Rambut berwarna cokelat perempuan itu digerai bergelombang. 

Paola berjalan di panggung dengan kaki yang jenjang membuat semua orang yang di sana menatap kagum pada Paola Anderson. Beberapa kali dia berganti baju pasti semua yang dia kenakan hari itu langsung dibeli oleh orang-orang terkenal. 

Musik mengiringi jalan para model. Tepuk tangan begitu meriah. Banyak yang mengirimkan bunga dan hadiah pada Paola.

"Kita tutup acara pada hari ini," kata Ronald.

Paola dipanggil lagi untuk menemui pemilik acara fashion show. Dia menatap pria yang melangkah ke panggung dan melemparkan senyum manisnya.

"Mari kita sambut pemilik acara. Tuan Alder Bowie," kata Ronald.

Semua pengunjung bertepuk tangan. Paola memberikan penghormatan dan buket bunga untuk Alder Bowie.

"Silakan, Tuan," kata Paola.

"Panggil Alder saja. Terima kasih untuk hari menakjubkan ini," balas Alder.

"Sama-sama, Tuan," kata Paola tersenyum ramah.

"Terima kasih untuk semua tamu yang berpartisipasi dalam acara dan sangat antusias dengan peluncuran desain pakaian kami. Bahkan ada yang sudah memesan. Kami pastikan bahan dan kualitas terjamin. Kalian bisa mengembalikannya kalau tidak bagus," kata Alder.

Semua tamu bertepuk tangan dan berkomentar bahwa desain baju-baju itu sangat bagus.

"Mari saya perkenalkan desainer dari semua gaun yang sudah dipamerkan. Ini semua merupakan hasil karya dari Chelsea Fabiano," kata Ronald sambil menunjuk layar besar.

Semua foto baju dan foto sang desainer ditampilkan di layar belakang panggung. Alder menatap bangga pada gadis yang ada di layar.

"Sayangku, kamu berhasil. Aku nanti akan kasih kamu kejutan," gumam Alder.

Semua pengunjung bertepuk tangan lagi setelah penampilan slide di layar selesai. 

Paola menatap pria di sampingnya dengan tatapan sulit diartikan.

"Maaf hari ini Chelsea Fabiano tidak bisa datang karena sedang sakit. Saya berterima kasih pada kalian semua yang menyukai desain pakaiannya bukan karena saya kekasih dia. Saya juga resmi mengumumkan bahwa Paola Anderson terpilih sebagai brand ambassador pakaian kami," kata Alder menggenggam tangan Paola.

Paola diminta berbicara oleh sang pembawa acara.

"Tuan Alder, terima kasih sudah mempercayakan saya untuk memakai gaun yang didesain oleh kekasih Tuan. Terima kasih juga untuk pendukung acara ini," kata Paola tersenyum lebar.

Acara ditutup dengan beberapa model yang keluar untuk berfoto-foto dan diakhiri acara makan bersama. Paola sudah kembali ke belakang panggung untuk menghapus riasan di wajahnya.

"Tuan, silakan masuk," kata Ben yang membukakan pintu.

Paola melihat siapa yang datang langsung berdiri.

"Tidak apa-apa. Maaf mengganggu waktu kamu," kata Alder.

"Tidak apa-apa, Tuan. Ada apa?" tanya Paola.

"Kekasihku mau bertemu dengan kamu. Dia sangat suka sama kamu," jawab Alder.

"Bukankah dia lagi sakit?" tanya Paola.

"Iya dia sakit, tapi maksa. Begitulah perempuan. Kalau sekarang bisa?" tanya Alder.

"Iya sekarang aku ada waktu. Kasih aku waktu untuk ganti baju dulu," jawab Paola.

"Terima kasih, Paola," balas Alder ramah.

Paola tersenyum dan mengangguk. Dia melihat Alder sudah keluar mengubah raut wajahnya menjadi datar.

"Chelsea Fabiano kekasih Alder Bowie," kata Paola dengan senyum mengerikan.

Paola pergi ke ruang ganti untuk berganti baju.

***

Alder yang berada di dalam mobil menelepon Chelsea setelah dia meminta asistennya menunggu Paola di depan ruang rias.

"Sayang, kamu sudah minum obat sama makan buburnya belum?" tanya Alder.

"Sudah. Sayangku bawel banget sih," jawab Chelsea.

"Aku bawel karena aku tidak mau kamu sakit lagi. Kamu sampai tidak bisa hadir di acara fashion show kamu sendiri gara-gara susah dibilangin," kata Alder.

"Iya maaf. Aku sebenarnya pengen banget melihat langsung, tapi aku malah cuma bisa menonton di televisi aja," balas Chelsea.

"Oh iya, bagaimana model Paola itu? Dia pasti sangat cantik, aku suka banget sama dia. Badannya bagus dan pembawaan dia tadi cocok banget," kata Chelsea.

"Iya, tapi tidak ada yang lebih cantik dibandingkan kekasihku," balas Alder.

"Kamu kerjaannya merayu saja. Kamu sudah jalan pulang?" tanya Chelsea.

"Sudah nih. Nanti aku kabarin kamu lagi, tunggu aku," jawab Alder.

"Iya aku setia menunggu kamu kok," balas Chelsea terkikik.

"Bagus. Sampai jumpa nanti," kata Alder.

"Aku mencintai kamu," balas Chelsea.

"Aku juga mencintai kamu," kata Alder.

Mereka mematikan sambungan telepon itu. Alder menatap ke luar jendela, dia melihat Paola berjalan ke arah mobil bersama asistennya.

"Terima kasih," kata Paola saat asistennya Alder membukakan pintu untuk dia.

Paola masuk ke dalam mobil. Dia duduk di samping Alder.

"Kita jalan sekarang," kata Alder pada asistennya yang menyetir.

"Baik, Tuan," kata Harry.

Mereka selama di perjalanan hanya diam hingga Paola akhirnya membuka suara.

"Maaf, apakah tempat tinggalnya jauh?" tanya Paola.

"Tidak, Paola. Oh iya, kamu panggil aku Alder saja. Usia kita tidak beda jauh," jawab Alder santai.

"Iya, Tuan. Aku merasa tidak enak, apalagi kalau memanggil nama saja saat nanti bertemu dengan kekasih Tuan," balas Paola.

"Wah, kamu hebat banget. Biasanya semua perempuan sangat senang saat aku suruh panggil nama. Mereka malah mikir aku memperhatikan mereka," kata Alder terbahak.

"Anda terlihat sangat percaya diri dan romantis sama kekasih sendiri," balas Paola.

"Enggak juga, tapi yang jelas aku ingin orang-orang tersayangku bahagia. Keluarga itu nomor satu bagiku, apalagi kekasihku ini sudah menjadi bagian keluargaku yang harus aku bahagiakan," balas Alder.

Paola menatap Alder dengan tatapan marah. Dia sangat kesal dengan Alder yang terlihat sangat bahagia, sedangkan dia merasa tidak bahagia karena keluarganya sudah dihancurkan keluarga pria itu.

"Kamu memang terlihat sangat bahagia karena semua anggota keluargamu masih utuh, tapi tanpa kamu sadari kamu sudah merebut semua kebahagiaan aku. Lihat saja nanti bagaimana aku akan membuat kamu beserta keluargamu menderita," gumam Paola sambil mengepalkan tangannya.

"Paola, apa ada yang salah?" tanya Alder menatap Paola yang menatap dia seperti marah.

"Maaf, Tuan. Sepertinya aku lagi banyak pikiran," jawab Paola.

"Kirain kamu sakit. Aku jadi tidak enak, pasti kamu kecapekan," kata Alder.

"Tidak, Tuan. Santai saja," balas Paola.

"Apakah kamu menginap di hotel bernama Bintang juga?" tanya Alder.

"Wah, kebetulan sama. Jadi aku tidak bakal kecapekan banget kalau begitu," balas Paola terkekeh.

"Syukurlah," kata Alder dengan senyum merekah.

Anda Mungkin Juga Menyukai

Presiden: Anda Adalah Ayah Dari Triplet Saya

"M... Marissa! Apakah mereka anak-anakku?" Mata Rafael tak berpaling dari wajah anak-anak yang menggemaskan itu. "Tidak, Rafael. Mereka bukan," Marissa berkata dengan senyum palsu, "Mereka bukan milikmu. Ingat?" dia berkedip dengan dramatis, "Kita tidak pernah menikah!" Kakak perempuan Marissa Aaron yang lebih tua, Valerie Aaron, meninggalkan pacarnya yang buta di hari pernikahannya dan kabur. Untuk menyelamatkan muka, keluarga Merissa memohon kepadanya untuk menikah dengan Raphael Sinclair. Ironisnya? Dia tidak diperbolehkan memberitahu suaminya yang buta bahwa dia bukan Valerie melainkan Marissa Aaron. Pada hari operasi mata Raphael yang berhasil, Marissa mengetahui bahwa Valerie telah kembali untuk mengambil tempatnya yang seharusnya sebagai menantu perempuan keluarga Sinclaire. Marissa mencoba menjelaskan kepada suaminya bahwa dialah yang menikah dengannya, tetapi dia tidak percaya. Alih-alih meyakinkan lebih lanjut, Marissa yang patah hati memutuskan untuk meninggalkan kota tanpa memberitahunya rahasianya. Raphael Sinclair adalah definisi klasik dari sangat tampan dan adalah satu-satunya pewaris grup industri Sinclair. Apa yang akan dia lakukan ketika dia mengetahui bahwa selama ini wanita yang menawarkan padanya, cinta dan tubuhnya bukanlah Valerie melainkan adik perempuannya Marissa Aaron? Bagaimana reaksinya ketika dia mengetahui bahwa dia adalah ayah dari bayi-bayi yang Marissa kandung di rahimnya? Akankah dia mengejar Marissa dan memenangkan hatinya kembali? Dan pertanyaan senilai jutaan dollar! Akankah Marissa bisa memaafkannya dan mencintainya lagi? ```

JessicaKaye911 · Perkotaan
4.7
513 Chs

WANITA-MALAM

Demi mendapatkan banyak uang, Ariela terpaksa memilih jalur cepat sebagai wanita malam. Ariela sendiri merupakan wanita yang sangat terkenal di club malam mewah yang berada di kota Manhattan ini. Ia terpaksa bekerja di tempat ini demi menyembuhkan penyakit ibunya yang sangat membutuhkan biaya banyak. Suatu malam, seorang pria yang cukup misterius itu meminta wanita yang dilihatnya untuk tidur bersama dengannya. Wanita itu adalah Ariela—wanita yang sangat professional dalam pekerjaannya. Pria ini terkenal sudah banyak meniduri wanita. Dan dia tidak suka tidur dengan wanita yang sama. Rey—pria yang sudah tidur dengan Ariela itu merasa ketagihan. Baru kali ini ia ingin tidur dengan wanita yang sama. Ia tidak merasa rugi membayar Ariela dengan harga yang fantastis. “Layani aku setiap malam. Dan aku akan memberikan kamu satu juta dollar untuk sekali main, jika dalam satu malam kita bercinta tiga kali. Maka kau akan menerima tiga juta dollar. Pindahlah ke rumahku, bagaimana?” tawar Rey saat melihat wanita yang memiliki tubuh seksi itu sedang memakai pakaiannya. “Aku akan memikirkannya,” jawab Ariela dengan tenang. Walau ia bekerja sebagai wanita malam, tetap dirinya masih memiliki harga diri. Ia tidak mungkin tinggal di tempat pria asing. “Menarik, baru kali ini ada orang yang ingin berpikir lebih dulu untuk mendapatkan tawaran yang fantastis,” ucap Rey di dalam hatinya. Follow ig author @natalia_theresyana87

Natalia_Theresyana · Perkotaan
5.0
275 Chs

Pulangnya Sang Pewaris yang Terbuang dengan Gaya

Begitu dia membuka matanya, Bai Lian mendapati dirinya berada dalam tubuh seorang gadis muda yang terkenal dan manja. Dia mendengar ayahnya adalah bintang baru dan sedang naik daun di Beicheng, mandiri dengan reputasi yang luas; Kakak tirinya yang lebih tua adalah seorang jenius yang telah menduduki puncak ujian kota dan pergi ke Universitas Jiangjing; Adik tiri perempuannya dari kelas internasional yang bersebelahan adalah kecantikan sekolah yang berbakat banyak, lembut dan sopan; Tunangannya adalah bintang emas di bidang keuangan, idola akademis di sekolah yang bahkan tidak pernah melihatnya dengan benar… Dan dia hanya orang biasa tanpa ciri khas dengan kecerdasan rendah, orang biasa, diusir dari rumah sejak awal. Bai Lian: Baiklah, maka dia hanya harus belajar keras dan berusaha menjadi orang biasa~ Semua orang (dengan wajah tersenyum misterius): ...kamu yakin tentang itu?? Gadis muda yang dikirim ke Xiangcheng tanpa latar belakang, tidak tahu apa-apa, semua orang bisa menginjaknya... tetapi mereka tidak bisa menggerakkannya??? [Protagonis wanita yang unik memukau, malas dan manja yang menghancurkan siapa pun yang melawannya vs. protagonis pria yang mulia, keren, dan mendominasi dengan IQ yang mengalahkan semua orang yang ada] PS: Baik pemeran utama pria maupun wanita sangat menawan. Cerita ini sepenuhnya tentang kepuasan membaca tanpa banyak logika, jadi tolong jangan terlalu mendalam ke dalam logika, terima kasih. Pesan: Cintai belajar, jadilah orang baik.

Road of Flowers · Perkotaan
Peringkat tidak cukup
580 Chs

Menikah dengan Saudara Tiriku yang Miliarder

``` Pada hari pernikahannya dengan kekasih masa kecilnya, Natalie Ford menerima hadiah yang tidak terduga: sebuah sertifikat pernikahan. Ternyata ia sudah menikah dengan seorang yang sama sekali tak dikenal—Aiden Handrix. Sementara para tamu pernikahan terus mengejek dan menghina, kekasihnya Ivan memutuskan untuk meninggalkannya, memilih untuk menikah dengan saudara tirinya Briena. Untuk menambah cobaan, ia diusir dari rumahnya sendiri. Untuk membuktikan kepolosannya, Natalie Ford hanya bisa mengambil satu tindakan - ia harus menemukan Aiden Handrix yang misterius ini dan menuntaskan semua ini! Keesokan harinya, ada berita yang trending di TV. Justine Harper, ahli waris keluarga terkaya di Bayford kembali ke rumah. Mata Natalie menyipit ke layar TV. 'Mengapa pria ini tampak persis seperti pria di foto sertifikat pernikahan saya?' Dalam usahanya menguak misteri pernikahan yang dikatakan itu, ia memutuskan untuk mengikutinya dan bertanya secara langsung. “Apakah kamu sudah menikah?” “Tidak.” “Apakah kamu punya saudara kembar?” “Tidak?” “Kebetulan kamu pernah mendengar nama Aiden Handrix?” “Tidak.” “Lalu, siapa sebenarnya kamu ini?’ “Adikmu.” “Tunggu, apa?” “Ya. Sekarang kemas barang-barangmu dan pulang bersamaku.” Pertama-tama mendapatkan suami secara tiba-tiba dan sekarang seorang saudara dengan wajah yang sama? Apakah tuhan menciptakan klon dan menawarkannya pada dia dengan hubungan yang berbeda? ```

Sera_b17 · Perkotaan
Peringkat tidak cukup
404 Chs

peringkat

  • Rata-rata Keseluruhan
  • Kualitas penulisan
  • Memperbarui stabilitas
  • Pengembangan Cerita
  • Desain Karakter
  • latar belakang dunia
Ulasan-ulasan
Disukai
Terbaru

DUKUNG