Lidya mengacungkan jarinya ke arah perut Feli. "Bayi lo bisa aja tanggung semuanya. Bayi lo bisa tanggung semua yang lo lakuin ke gue. Bayi lo gak bakalan selamat!" kutuk Lidya kepada Feli.
"Lidya!" tegas Ester pada putrinya. "Cabut kata-katanya, mamah gak suka."
"Biarin aja, Mah. Biarin dia merasakan apa yang kita rasakan," ujar Lidya dengan ketusnya kepada wanita di hadapannya itu.
Ester langsung membawa Lidya dan memerintahkan Lidya untuk duduk di mobil. Mereka meninggalkan Evan dan Feli tanpa sepatah katapun.
***
Lidya, Via, Fani, Ester, Nayra, dan Zayd sudah sampai di rumah sakit tempat Agnes dirawat saat ini. Mereka semua berjalan menuju ruang rawat inap milik Agnes.
"Agnes!" sapa Via dengan wajah cerianya.
Agnes tampak bingung dengan beberapa orang di belakang Via dan Lidya, dua orang wanita yang seumuran dengan ibunya.
"Kalian siapa?" tanya Agnes sambil menunjuk ke arah Fani dan Ester.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com