webnovel

Penjaga Sang Dewi

WARNING FOR 21+ Siapa yang mau dituduh sebagai pria gay padahal kenyataannya ia memiliki seorang pacar wanita? Itulah yang dialami oleh Alrescha June Winthrop Harristian, seorang pemilik label rekaman dan perusahaan entertainment ternama, Skylar Labels. Oleh karena itu, ia membayar seorang wanita untuk kencan semalam demi membuktikan pada teman-temannya jika dia adalah pria normal. Sampai di tengah kencan, Rei sadar jika gadis yang bersamanya sebenarnya bukan gadis panggilan. Rasa bersalah membuatnya mencoba mencari untuk meminta maaf pada gadis tersebut, namun gadis itu menghilang. Rei terpaksa meminta bantuan asisten pribadi barunya, Axel Clarkson untuk ikut mencari gadis itu. Masalahnya, Rei perlahan malah mulai merasakan suka pada asistennya tersebut. Apakah Rei sebenarnya memang seorang gay? Atau ia hanya terjebak pada perasaan masa lalu dengan cinta pertamanya saat remaja? "Aku rasa ... aku jatuh cinta padamu, Axel!" ujar Rei makin mendekat dan Axel makin mundur ke belakang sampai ia terjebak diantara Rei dan lemari buku. "Pak ..." "Kita bisa menjalin hubungan yang rahasia!" Axel melebarkan matanya dengan bibir terbuka terkejut. (cerita ini merupakan salah satu sekuel dari The Seven Wolves) follow my IG: @nandastrand, FB: @NandaStrand

Andromeda_Venus · perkotaan
Peringkat tidak cukup
447 Chs

Secret Of A Heart

Rei tiba di depan pintu apartemen Honey dengan sekotak coklat dan sebuket bunga. Entah apa yang dipikirkannya sampai ia datang seperti seorang kekasih. Rasanya Rei seperti tak sadar dan tak peduli jika Honey akan terlihat seperti wanita jika Rei mengunjunginya di rumah seperti itu. Setelah mengetuk dan menunggu, pintu pun dibuka.

"Apa yang kamu lakukan di sini?" Axel terkesiap melihat Rei sudah ada di depan pintu kala ia membukanya.

'Tentu aja dia yang bakalan buka. Sial banget gue!' rutuk Rei dalam hatinya. Tapi ia harus bersikap ramah. Itu sebabnya Rei langsung memasang lengkungan senyuman lebar pada Axel. Namun Axel memang tak nyaman sama sekali. Ia terus mendelik pada Rei.

"Aku datang kemari untuk mengunjungi H ... Axel. Maksudku Axel!" ujar Rei nyaris kelepasan. Axel mengernyitkan keningnya makin dalam. Rei Harristian memang manusia yang tebal muka. Ia tak peduli jika sudah ratusan kali diusir oleh Axel yang asli.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com