Menurut Ataya segala yang ada di dirinya hanya miliknya, tak ada yang berhak mengatur, menentukan alur, semua harus sesuai dengan kehendak dirinya, ia bebas, tak bisa dimiliki. Tapi takdir mempertemukan dirinya dengan seseorang yang merupakan kebalikan dari Ataya, dia si pengatur, dia seperti majikan, dan mengikat siapa saja yang tak ingin terikat dengannya.