Rasa kesal dan juga marah menghujam dengan sangat besar dalam waktu yang bersamaan. Dimana rasa tidak ingin percaya sekaligus meragukan apapun yang dia lihat dan dengar saat ini saat ini, adalah hal yang paling ingin Belhart lakukan.
Namun haruskah dia percaya pada sebuah mimpi yang mengikutsertakan dirinya ke dalam sebuah misi jahat, dimana dia yang menjadi pelakunya? Mencoba membunuh istrinya sendiri dan membuatnya merasa ketakutan yang teramat besar.
Maka dari itu, haruskah Belhart juga menghubungkan cerita mimpi tidak masuk akal itu dengan apa yang baru saja ditafsirkan oleh Alliesia?
Bahwa mimpi itu bisa berwujud sebagai kejadian di masa depan yang akan terjadi? Dimana masa depan, sebagaimana kita berusaha untuk merubah, menghindar, dan menjauhkannya. Kita tidak akan pernah bisa menghindari dan merubah apapun?
Mimpi itu mungkin akan menjadi nyata dan Belhart sendiri yang akan menjadi pelaku dalam kejahatan keji itu?!
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com