"Ada.., ah.., itu dia!" Jawab Rania, matanya menangkap sosok Attar yang sudah berjalan mendekat. Rania melambaikan tangannya, dibalas langsung oleh Attar, keduanya saling tersenyum.
"Pacar saya, Kak Attar" ucap Rania saat Attar sudah berada di sampingnya.
"Halo Nalla, Mira" sapa Attar dengan ramah.
Nalla hanya mengangguk membalas sapa dari Attar. Lelaki itu tersenyum ramah, berbeda sekali dibandingkan saat di rumah sakit, kasar, dingin, dan ketus, sungguh menyebalkan. Mungkin karena sekarang dia sudah punya Rania, makanya Attar terlihat berbeda, pikir Nalla, menebak sendiri alasan perubahan sikap Attar.
"Ah, bodohnya aku. Kalian bertiga kan satu jurusan, bagaimana bisa aku lupa. Hahaha.." ucap Rania sambil menepuk keningnya, merasa bodoh.
"Iya, Nalla dan Mira adik kelas angkatan aku" cerita Attar.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com