3 Sosok Yang Di nantikan

Waktu pun berlalu,Karna sering melakukan dan rajin meminum ramuan dari Ibu Pengobatan,sosok yang di nantikan selama lima tahun lebih mulai muncul kedatangannya.Setelah Tiga minggu dari tempat Ibu pengobatan.

Pada pagi hari ayah dan ibu menjalani rutinitas seperti biasa,Pada hari minggu ini biasanya mereka melakukan Panen sawit.bersih-bersih tanaman liar,dan tentu saja mengawasi pekerja panen sawit.

Pada saat itu Ibu lagi nyemprot racun tanaman liar,tiba-tiba kepala Ibu sakit,mual-mual,dan seketika Ibu jatuh pingsan.

Bleeeebeeeeebb.....

Orang-orang yang ada di sekitar berhamburan mengejar Ibu yang telah jatuh di atas tanah.tanpa terkecuali Ayah juga ikut serta mengejar Ibu.Ayahpun memeluk Ibu sambil meletakkan kepala Ibu di atas kedua pahanya."Yank kenapa?,Cepat panggilkan ambulance". kata Ayah kepada orang-orang di lokasi.

Berselang lima belas menitan,Ambulance pun datang,Ibu pun di larikan ke Rumah Sakit terdekat.

Saat sudah sampai di Rumah sakit,Ibu di larikan ke ruang UGD.dalam ruangan UGD Ayah yang panik bertanya kepada Dokter jaga,"Istri saya kenapa Dok?".

"Tenang ya pak,kita periksa dulu ya Ibunya,Bapak silahkan dulu nunggu di luar ruangan".jawab Dokter sambil menenangkan Ayah.

Sepuluh menitpun berlalu,Dokter pun keluar dari ruangan UGD.

"Istri saya kenapa dok?,".Ayah yang sedari tadi sangat khawatir akan ke adaan Ibu buru-buru beranya.

"Bapak,Istri Bapak hanya kecapekan,Dan kabar bahagianya,Bapak akan menjadi seorang Ayah".

Jreeng....jreeeng..

Ayah seakan tidak percaya,"Aku akan menjadi seorang Ayah?,Aku akan menjadi seorang Ayah".Itulah kata berulang yang di ucapkan Ayah,sambil meloncat kegirangan.Sontak saja aksi kocak Ayah menjadi Bahan tertawaan orang-orang yang berada di sana,begitupun Dokter yang memberikan kabar gembira tadi.:)

"Bapak sini dulu,saya belum selesai bicaranya".Ayahpun langsung mendengar kata Dokter tersebut,dan segera menghampiri si Dokter."Ya Dok,maaf ya dok saya tidak bisa membendung rasa senang ini".Sahut Ayah kepada sang Dokter.

"Ya pak tak apa-apa,Bapak.

Ibunya tolong di jaga baik-baik ya Pak,karena kandungan Ibu Agak lemah,tidak boleh kecapekan,dan di beri beban pikiran".kata Dokter dengan rinci menjelaskan.

"Ya Dokter,saya akan jaga Istri saya baik.Akan saya jadikan dia seorang ratu Dirumah".kata Ayah sambil tertawa.

"Ok Bapak,saya izin pamit dulu ya mengecek pasien lainnya,Istri Bapak nanti kalau sudah Sadar,sudah boleh di bawa pulang,tentu saja setelah Bapak mengurus proses ADM nya".Kata Dokter sambil memejamkan mata satunya,ting..ting;).

"Siap Dokter,terimakasih banyak ya Dokter".

"Ya Bapak,sama-sama".Dokter pun berlalu dari pandangan Ayah.

Ayahpun langsung bergegas mencari Kasir Rumah sakit,Untuk melunasi ADM Rumah Sakit,"Aku harus begegas,nanti kalau sayang sudah sadar,langsung bisa ku bawa pulang".Begitulah gumamnya dalam hati.

....

-S.B-