Sementara Sofia langsung mengajak Arya untuk masuk ke dalam rumah. "Udah ya ceu, Aa Arya mau saya suruh istirahat"
"Ih Sofia, mentang-mentang punya calon suami ganteng maunya di umpetin" seru Ceu Odah.
"Biarin" gerutu Sofia sambil mengerucutkan bibirnya.
Arya langsung masuk ke dalam rumah dan duduk di kursi kayu, Arya melihat ke sekeliling rumah Sofia yang menurutnya sangat sudah tua. Arya berencana untuk merenovasi atap rumah Sofia yang mulai di penuhi dengan lubang-lubang kecil yang pastinya akan menjadi bocor ketika hujan tiba.
"Pak, ini kalau hujan atapnya bocor ya?" tanya Arya.
"Iya a, ya maklum namanya juga rumah tua. Jadi ya begini keadaannya" ujar Mang Asep.
"Nanti setelah kami berdua nikah, saya akan merenovasi rumah ini ya. Jadi untuk sementara bapak dan Sofia tinggal di villa"
Sofia dan sang bapak terbelalak kaget mendengar ucapan Arya. "Serius a? Ya ampun, bapak seneng banget dengarnya. Terima kasih ya a" ujar Mang Asep.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com