webnovel

Happy Marriage

Penulis: Suryani_07
Perkotaan
Sedang berlangsung · 15.9K Dilihat
  • 20 Bab
    Konten
  • 5.0
    11 peringkat
  • NO.200+
    DUKUNG
Ringkasan

Sinopsis Di ulang tahun pernikahan Alma dan Faisal yang ke-5 lagi-lagi mereka di mintai cucu oleh mama Faisal yang sudah berusia 47 tahun. Karena sulit punya anak dan desakan dari mama mertua, Alma pun berniat untuk mencarikan istri muda bagi suaminya. Namun, Faisal jelas menolak dengan keras permintaan itu. Dia hanya ingin punya anak dari istri tercintanya atau tidak sama sekali. Bagi Faisal, Alma adalah wanita terbaik yang tidak akan bisa tergantikan posisinya. Alma pun meminta Rania—seorang gadis petugas kebersihan untuk mengandung anak mereka. Hingga tanpa sengaja Faisal jatuh cinta padanya dan membuat Alma murka. Seseorang dari masa lalu Alma kembali, membuat Faisal yakin untuk memilih Rania. Ketika anak Rania lahir, dia diharuskan memilih antara tetap menjalani kehidupan bersama Faisal dan menyerahkan anaknya, atau pergi bersama bayi itu dan bercerai dari Faisal.

Chapter 1TAGIHAN ANAK

Suasana pesta hari jadi pernikahan benar-benar meriah. Para tamu undangan dari kalangan konglomerat memenuhi gedung pesta yang di adakan di salah satu hotel mewah, beberapa dari mereka bahkan ada yang berstatus sebagai pejabat.

Sepasang suami istri yang selalu terlihat mesra itu adalah pemilik pesta ini. Di ulang tahun pernikahannya yang ke-5, mereka sengaja menggelar acara pesta besar-besaran untuk merayakannya. Keduanya tampak bahagia, tersenyum manis pada semua tamu.

Namun, tidak setelah pesta usai. Alma, wanita berusia 25 tahun itu malah tampak diam dengan wajah muram di kamarnya.

"Selamat ulang tahun pernikahan, Alma. Cepatlah punya anak agar pernikahan kalian semakin sempurna."

"Kalian adalah pasangan yang sempurna, tapi akan tampak lebih sempurna lagi jika kalian punya anak!"

Itu adalah beberapa ucapan dari tamu undangan yang Alma ingat. Hal itu juga yang membuat Alma semakin merasa tertekan, belum lagi ibu mertuanya yang selalu menagih cucu, membuat Alma tidak bisa mengendalikan diri hingga menelan beberapa obat untuk menenangkan diri.

"Hei, apa yang kamu lakukan?" tanya Faisal menarik tangan Alma yang hendak memasukkan obat ke mulutnya.

Faisal, lelaki berusia 27 tahun dengan tinggi badan 183 cm itu segera mengambil tiga buah pil putih di tangan istrinya. Sebuah tong sampah kecil lah yang berhasil menelannya. Untuk kesekian kalinya, Faisal memergoki Alma meminum obat penenang.

"Aku lelah, Mas. Aku lelah dengan semua tekanan ini. Bukan hanya ibu, tapi teman-teman kita juga seolah memberi desakan untuk kita agar segera punya anak. Sementara aku—"

"Jangan katakan itu! Aku mohon jangan katakan itu," sela Faisal cepat.

Faisal tahu, Alma sudah hampir depresi menghadapi tekanan ini. Mereka sudah lima tahun menikah, tapi masih belum di karuniai seorang anak dan Faisal pikir itu hal yang wajar. Bahkan banyak pasangan di luar sana yang belum memiliki anak setelah belasan tahun menikah.

Dengan tekanan dari ibu mertua dan orang-orang di sekitarnya, membuat Alma benar-benar kepikiran. Mereka sudah periksa berulang kali ke dokter, tapi hasilnya tetap sama. Mereka berdua subur, tidak ada masalah baik pada sperma Faisal ataupun rahim Alma.

Tapi entah kenapa, mereka belum juga di karuniai seorang anakpun. Padahal sudah sering usaha, tapi hasilnya masih belum juga. Faisal tahu, ini memberatkan istrinya, tapi dia tidak ingin Alma sampai depresi karena semua ini.

"Kita masih bisa punya anak, kita hanya perlu usaha lebih giat lagi," kata Faisal berusaha meyakinkan Alma.

Namun perempuan itu menggeleng. Dia tidak yakin kalau usaha mereka akan berhasil, itu membuatnya semakin murung. Dalam hati kecilnya, Faisal juga tentu ingin punya anak, tapi dia tidak bisa memaksa jika memang belum di beri kepercayaan untuk mengurus anak.

Faisal hanya bisa mengelus kepala Alma yang sudah tertidur di sampingnya. Alma adalah satu-satunya wanita yang dia cintai, dia tidak akan pernah punya anak dari wanita lain selain Alma. Sekalipun mereka tidak di beri anak, Faisal lebih memilih hidup berdua saja dengan Alma dari pada menikah lagi.

"Faisal, lihat ini!" kata Sarah—ibu Faisal yang masih tinggal satu atap dengan mereka.

Sarah memperlihatkan sebuah selebaran yang memperlihatkan tentang kisah seorang pemimpin perusahaan cengkeh di Jambi. Dia sudah menikah tujuh tahun lamanya, tapi belum memiliki anak. Tapi sekarang mereka bisa punya anak setelah menikah dengan istri mudanya.

"Lalu? Ibu menyuruhku untuk menikah lagi? Tidak, aku tidak mau!" tolak Faisal yang sudah paham jalan pikiran ibunya.

"Faisal, pikirkan dulu baik-baik. Mau sampai kapan kamu menunggu Alma? Sudah jelas-jelas dia mandul, sepuluh tahun pun kamu menunggu, dia tidak akan bisa memberimu keturunan!" ucap Sarah dengan nada bicara sedikit tinggi.

Wanita itu sudah lelah menunggu. Dari tahun ke tahun, dia selalu menunggu tapi tak kunjung di beri cucu. Menantunya yang mandul membuatnya tidak bisa menghasilkan anak untuk Faisal. Di usia yang sudah menginjak angka 47 tahun, Sarah tentu tidak ingin meninggal sebelum bisa menimang cucu.

Alma datang dengan membawa ayam goreng ke meja makan. Dengan antusias, Sarah pun menghampirinya dan memberi informasi detail tentang pernikahan pengusaha cengkeh itu. Menurutnya tidak ada yang salah jika Faisal menikah lagi, toh itu juga demi melanjutkan keturunan keluarga Malik.

"Bagaimana menurutmu? Ini bukan ide yang buruk, Alma. Faisal hanya menikah untuk mendapatkan anak, tapi hatinya tetap untukmu," ucap Sarah semakin antusias.

"Bu, jangan hasut Alma seperti itu. Aku tidak akan mau menikah lagi. Aku akan punya anak dan anak itu hanya akan terlahir dari rahim Alma," kata Faisal yang tetap menentang permintaan ibunya.

Faisal pun berangkat ke kantor dengan pikiran yang sedikit bercabang. Ibunya benar-benar sudah gila. Menyuruhnya menikah lagi demi seorang anak? Dia pikir menikah itu mudah? Lagi pula, mana mungkin Alma mengijinkannya menikah lagi.

Tidak ada satu pun wanita di dunia ini yang mau di madu, itu adalah mimpi buruk bagi semua wanita. Sampai kapanpun, Faisal tidak akan mau menuruti ide-ide gila dari ibunya. Dulu dia sempat menyarankan bayi tabung, tapi itu tidak berhasil dan malah membuat Alma di rawat selama sebulan di rumah sakit.

Sedang asik berjalan di lorong menuju lift, tiba-tiba dia di kejutkan dengan kehadiran seorang office girl yang datang sambil menabraknya. Kejadian yang begitu cepat itu membuat sebuah kopi di tangan office girl itu tumpah ke jas hitam Faisal.

"Astaga! Maaf, aku tidak sengaja," ucap gadis itu sambil mengeluarkan sapu tangan dari saku bajunya untuk mengelap jas Faisal yang kotor.

Faisal tidak berkata apa-apa selain diam. Padahal sebenarnya dia juga kesal, tapi tidak bisa melakukan apapun selain mengepalkan tangan sembari menahan emosi. Dikala suasana hatinya yang buruk, ada saja yang membuatnya semakin merasa sial.

Hingga pertemuan dengan klien hari ini terpaksa di batalkan karena Faisal tidak bisa fokus dengan pekerjaannya. Di toilet, dia terlihat sibuk mengelap jasnya yang masih belum begitu bersih dengan tisu toilet.

"Benar-benar hari yang sial!" umpat Faisal geram. Bisa-bisanya seorang office girl menumpahkan kopi di jas mahalnya. Ini merupakan suatu pelecehan bagi Faisal.

Sementara itu, Alma tampak sibuk menyiapkan makan malam di rumahnya untuk menyambut kepulangan Faisal. Tangan wanita itu memang bergerak, tapi pikirannya juga berkeliaran kemana-mana.

Mungkin jika Faisal menikah lagi, mereka bisa punya anak dalam waktu singkat. Rahim seorang wanita muda memang subur, tidak ada salahnya jika di coba. Alma mulai berpikir, jika ide yang diusulkan ibu mertuanya tidak terlalu buruk.

"Hah, jam segini seharusnya paling asik bermain bersama anak kecil. Sayangnya anakku belum memberiku cucu, malang sekali nasibku ini," keluh Sarah yang duduk di sofa sambil ngedumel sendiri.

Alma tahu, itu bukan sekedar perkataan angin lalu saja, itu adalah sebuah sindiran halus yang di tujukan padanya. Hal itu juga yang membuat Alma semakin yakin untuk mencarikan istri muda untuk suaminya.

Dia pergi ke sebuah toko untuk membeli bumbu yang kurang. Tanpa sengaja dia bertemu dengan seorang gadis muda dengan pakaian petugas kebersihan kantor yang masih melekat di tubuhnya. Dia tersenyum manis, membuat Alma langsung memberi respect positif.

"Permisi, Nona! Apa kamu masih single?" tanya Alma langsung.

"Iya. Aku belum menikah. Memangnya kenapa?"

Bukannya menjawab, Alma malah hanya tersenyum saja. Dia kemudian melihat nama gadis itu di seragam kerja bagian dada kirinya. Rania Widya Ningsih, nama yang bagus. Sementara gadis yang di lihat hanya diam kebingungan.

Entah kenapa, Alma malah langsung berpikir jika Rania adalah gadis yang tepat untuk dinikahkan dengan Faisal. Dia tampak masih muda, segar dan sepertinya juga subur. Akan mudah bagi Faisal untuk mendapatkan anak darinya.

"Permisi, Bu. Saya harus membayar semua ini di kasir," pamit Rania segera pergi dari hadapan Alma.

"Oh, iya. Silahkan." Alma tersenyum.

Sesampainya di rumah dia langsung melanjutkan aktivitasnya memasak di dapur. Ketika Faisal pulang, dia pun menyambutnya dengan pelukan hangat seperti biasanya. Dan itu jelas menghilangkan semua beban pekerjaan di kepala Faisal setelah seharian berada di kantor.

"Ada apa? Kenapa kamu kelihatan bahagia sekali?" tanya Faisal.

"Aku sudah menemukan jalan keluar untuk masalah kita," jawab Alma sembari berjalan beriringan dengan Faisal menuju ruang makan.

"Jalan keluar?" Faisal mengerutkan dahi dengan bingung.

"Iya. Aku sudah menemukan gadis yang tepat untuk kamu nikahi. Namanya Rania, dia bekerja sebagai office girl di sebuah perusahaan," jelas Alma.

Faisal berhenti berjalan. Lagi dan lagi, Alma kembali terhasut dengan ide gila ibunya yang selalu tidak masuk akal. Jelas saja Faisal menolak permintaan itu. Di kantor dia sudah di buat kesal dengan ulah office girl yang menumpahkan kopi, sekarang Alma juga membuatnya kesal dengan sebuah ide gila yang tidak akan pernah dia ikuti.

"Dengarkan aku dulu. Ini tidak buruk, kamu hanya perlu menikah dengannya, dapatkan anak lalu ceraikan. Semuanya akan baik-baik saja, percayalah," kata Alma berusaha meyakinkan Faisal.

"Sekali aku bilang tidak, ya tidak! Kamu tidak bisa memaksaku!"

"Mas, ini demi kebaikan semua orang." Alma mengusap dada Faisal, dimana terdapat noda kopi yang masih belum hilang. "Apa ini?" tanya Alma pula.

"Seorang office girl ceroboh menumpahkan kopi di jas-ku," infonya singkat.

"Jangan marah-marah, sayang. Calon istri keduamu juga seorang office girl," ujar Alma tersenyum.

Membuat Faisal mengacak rambut dengan frustasi. Menikah lagi? Haruskah dia menikah lagi demi mendapatkan seorang anak? Bukankah anak itu akan datang dengan sendirinya, selama mereka masih mau berusaha?

Alma juga tidak ingin melakukan ini jika bukan keadaan yang memaksanya. Hatinya berulang kali menjerit sakit ketika sang ibu mertua terus menagih cucu, itu sangat membuatnya sedih. Terus-terusan di desak, jelas membuat Alma memikirkan berbagai cara untuk mendapatkan anak. Dan dia rasa, cara yang satu ini akan berhasil.

"Gadis mana yang mau kamu jadikan istri keduaku?" tanya Faisal.

Alma tersenyum.

Anda Mungkin Juga Menyukai

Ahli Waris Palsu Ternyata Miliarder Sejati!

Setelah dikeluarkan oleh keluarganya, ternyata dia adalah pewaris sejati yang bernilai miliaran, dan orang-orang di sekitarnya menyadari hal itu. Keluarganya sangat menyesal dan menuntut setengah dari kekayaannya sebagai balasan atas membesarkan dia. Dia mencemooh dan menggunakan jimat kebenaran untuk mengungkap rencana mereka. Seorang bajingan selalu mengganggunya dan ingin kembali bersamanya. Dia dengan mudah membuatnya "bertemu dengan leluhurnya" setiap malam. Selain itu, sepupu-sepupunya selalu meremehkannya, menganggapnya sebagai aib. Yang mengejutkan, ketua dari keluarga kaya datang padanya dan berkata, "Asalkan kamu bisa menyelamatkan putriku, aku akan memenuhi semua permintaanmu!" Keluarga kaya lainnya, yang telah bermusuhan dengan keluarga barunya untuk waktu yang lama, juga tidak tahu malu datang dan berkata, "Asalkan kamu bisa membantu kami, keluarga kami akan sangat berterima kasih atas kebaikan keluargamu!" Kemudian, bahkan sepupu yang memberontak menjadi pengikutnya, mengklaim, "Dia adalah satu-satunya saudariku! Siapa pun yang berani menghina dia, aku akan mengutuk seluruh keluarganya!" Keluarga barunya akhirnya menyadari bahwa gadis kecil miskin mereka ternyata adalah orang besar! "Aku perlu menggambar mantra, mengusir kejahatan, menyelamatkan orang, dan mengejar pria itu! Betapa sibuknya aku!" katanya dalam kesusahan. Pria itu berkata, "Sebenarnya, kamu tidak perlu mengejarku. Aku sudah menjadi milikmu."

LittleFishOnKitty · Perkotaan
Peringkat tidak cukup
338 Chs

Nyonya Mengejutkan Identitasnya Seluruh Kota Lagi

Qiao Nian tinggal di rumah keluarga Qiao selama 18 tahun sebelum orang tua kandungnya menemukannya. Tiba-tiba, semua keluarga kaya di kota itu tahu bahwa keluarga Qiao memiliki anak perempuan palsu! Anak perempuan sejati dari keluarga yang berkecukupan pasti berbakat, lembut dan baik hati. Anak perempuan palsu pasti tidak akan bisa menguasai kemampuan apa pun dan tidak mencapai apa-apa. Semua orang ingin melihat betapa sengsaranya dia ketika dia harus kembali ke lembahnya setelah diusir dari keluarga kaya! Qiao Nian juga berpikir bahwa orang tua kandungnya adalah guru-guru miskin dari Kabupaten Luohe. Siapa sangka bahwa kakaknya mengendarai Phaeton yang harganya tiga ratus ribu yuan! Ayah kandungnya juga seorang profesor yang mengajar di Universitas Tsinghua! Bos besar dari keluarga penjahat itu menjadi penjilat dan membungkuk di depan kakeknya... Qiao Nian terperangah. Ehm... ini tidak sama dengan mengatakan ya! Setelah terbebas dari keluarga penjahat, Qiao Nian bisa menjadi dirinya sendiri. Dia adalah siswa terbaik dalam ujian masuk perguruan tinggi, bintang siaran langsung dan pewaris warisan budaya yang tak ternilai... Identitasnya terungkap dan ketika dia mulai muncul di pencarian teratas di kota, keluarga penjahat itu menjadi pucat. Anti-fans mengejek: Apa gunanya berpura-pura? Bukankah kamu hanya terus mengikuti kakakku setiap hari? Qiao Nian menjawab: Maaf tapi saya sudah punya pasangan. Kakak Sempurna: @Qiao Nian. Izinkan aku memperkenalkannya kepada semua orang. Ini adalah adikku. Kakek Kaya Raya: Cucu kesayanganku, kenapa kamu bekerja keras? Kalau kamu mau sepeda, kakek akan belikan untukmu! Orang kaya dan berpengaruh di Beijing menyebarkan rumor bahwa Master Wang menyembunyikan seorang istri di rumah mewahnya. Tidak peduli seberapa keras orang mencoba membujuknya, dia tak pernah membawanya keluar untuk bertemu orang lain. Jika ditanya, dia akan mengatakan kalimat yang sama. "Istri saya dari pedesaan dan dia pemalu." Itu sampai pada suatu hari ketika seseorang melihat Master Wang yang mulia dan dingin memegang pinggang ramping seorang gadis sambil bersembunyi di sudut dinding dan bergumam dengan mata merah. "Sayang, kapan kamu akan memberiku gelar?" [Anak perempuan palsu yang sebenarnya berasal dari keluarga kaya] + [Dua bos besar]

Brother Ling · Perkotaan
Peringkat tidak cukup
720 Chs

OH MY CEO

Luna(24) adalah seorang gadis cantik dan menarik dengan paras bak model, ia bekerja sebagai sekertaris diperusahaan ternama selama enam tahun tapi suatu hari ia dikejutkan karena ternyata bos penggantinya yaitu Kevin (24) pria tampan yang maskulin yang selalu menggodanya ternyata adalah teman sekolahnya saat SMP dulu yang selalu dibullynya. Hidupnya berubah saat cinta menghinggapi mereka berdua, tapi kenyataan jika Kevin telah dijodohkan dengan seorang wanita bernama Monic membuat mereka terjebak dalam situasi yang rumit, Monic sendiri adalah seorang mantan narapidana karena saat kuliah dulu ia mencoba meracuni wanita yang akan dinikahi oleh pria yang dicintainya. Monic ingin membalas dendam melalui Kevin yang tidak lain adalah sahabat dari pria yang dicintainya. Dengan niat yang buruk memisahkan persahabatan mereka Monic nekat meminta dijodohkan dengan Kevin oleh ayahnya, tapi tanpa Monic sadari ia telah jatuh cinta pada Kevin dan membuat hubungan Luna dan Kevin semakin memburuk. Monic yang tidak terima dengan hubungan Luna dan Kevin lantas membuat Luna dan Kevin mengalami kecelakaan dan membuat Luna dan Kevin kehilangan ingatan tentang perasaan cinta mereka melalui Hipnoterapy dengan memanfaatkan adik angkatnya. Akankah Luna dan Kevin bisa menang melawan Monic dan dapat menemukan cinta mereka?? ****************************** Sinopsis vol.2 (Destiny of love ) Mia & Varell Pernahkah kamu membayangkan, menikahi pria yang mencintai sahabatmu sendiri? Bukan karena sebuah perjodohan.. Tapi karena kami memang berjodoh. Aku Mia, Ibuku telah meninggal sejak beberapa tahun yang lalu dan kini aku tinggal bersama dengan Luna sahabatku karena ayahku telah menikahi wanita lain dan membuatnya mengabaikanku. Suatu hari ayahku mencariku, aku sangat bahagia.. Dia telah kembali perduli padaku tapi ternyata aku salah.. Cinta dapat mengubah segalanya.. Bahkan cinta seorang ayah yang berubah karena ia menemukan cinta yang membutakannya. Ayahku menjodohkanku.. Bukan dengan pria kaya dan tampan tapi pria tua yang sudah bau tanah dengan alasan hidupku akan sejahtera tapi sebenarnya hanya untuk menyelamatkan perusahaannya yang hampir bangkrut. Singkat cerita ayahku memaksaku untuk ikut dengannya dan di saat aku hampir tidak dapat menyelamatkan diri, dia datang. Varell namanya, pria yang cukup aku kenal karena ia menyimpan perasaan pada sahabatku Luna. Ia mengatakan pada ayahku bahwa dia adalah kekasihku.. Dan dari situlah kisah kami dimulai... Kami terjebak dalam situasi yang mengikat kami.. Dan dengan hati yang terluka kami memutuskan untuk hidup bersama. Menutupi kesedihan kami dengan hari bersama memulai kebahagiaan kecil yang tanpa kami sadari membuat kami lupa akan luka di hati kami. Apa semua itu disebut dengan cinta? Setahu kami, cinta tidak seperti itu karena kami hanya mengenal cinta yang bertepuk sebelah tangan. Lantas jika hati kami sama-sama memiliki kabut hitam, apakah hati kami akan sembuh jika kami bersama merasakan badai salam hati kami.. Akankah kami dapat melihat pelangi yang sama? **** hi, terimakasih karena sudah membaca novel buatan ku. Aku akan sangat menghargai setiap review serta komen yang kalian berikan. Kalian bisa menghubungi ku di : lmarlina8889@gmail.com

mrlyn · Perkotaan
4.8
196 Chs

Presiden: Anda Adalah Ayah Dari Triplet Saya

"M... Marissa! Apakah mereka anak-anakku?" Mata Rafael tak berpaling dari wajah anak-anak yang menggemaskan itu. "Tidak, Rafael. Mereka bukan," Marissa berkata dengan senyum palsu, "Mereka bukan milikmu. Ingat?" dia berkedip dengan dramatis, "Kita tidak pernah menikah!" Kakak perempuan Marissa Aaron yang lebih tua, Valerie Aaron, meninggalkan pacarnya yang buta di hari pernikahannya dan kabur. Untuk menyelamatkan muka, keluarga Merissa memohon kepadanya untuk menikah dengan Raphael Sinclair. Ironisnya? Dia tidak diperbolehkan memberitahu suaminya yang buta bahwa dia bukan Valerie melainkan Marissa Aaron. Pada hari operasi mata Raphael yang berhasil, Marissa mengetahui bahwa Valerie telah kembali untuk mengambil tempatnya yang seharusnya sebagai menantu perempuan keluarga Sinclaire. Marissa mencoba menjelaskan kepada suaminya bahwa dialah yang menikah dengannya, tetapi dia tidak percaya. Alih-alih meyakinkan lebih lanjut, Marissa yang patah hati memutuskan untuk meninggalkan kota tanpa memberitahunya rahasianya. Raphael Sinclair adalah definisi klasik dari sangat tampan dan adalah satu-satunya pewaris grup industri Sinclair. Apa yang akan dia lakukan ketika dia mengetahui bahwa selama ini wanita yang menawarkan padanya, cinta dan tubuhnya bukanlah Valerie melainkan adik perempuannya Marissa Aaron? Bagaimana reaksinya ketika dia mengetahui bahwa dia adalah ayah dari bayi-bayi yang Marissa kandung di rahimnya? Akankah dia mengejar Marissa dan memenangkan hatinya kembali? Dan pertanyaan senilai jutaan dollar! Akankah Marissa bisa memaafkannya dan mencintainya lagi? ```

JessicaKaye911 · Perkotaan
4.7
513 Chs

peringkat

  • Rata-rata Keseluruhan
  • Kualitas penulisan
  • Memperbarui stabilitas
  • Pengembangan Cerita
  • Desain Karakter
  • latar belakang dunia
Ulasan-ulasan
Disukai
Terbaru
Dark_Prince1
Dark_Prince1Lv2

DUKUNG