webnovel

Female Escorts in Deira 0509530047 Deira Escort Girl By Cheap Escorts

Penulis: gcykfex
Contemporary Romance
Sedang berlangsung · 116 Dilihat
  • 1 Bab
    Konten
  • peringkat
  • N/A
    DUKUNG

What is Female Escorts in Deira 0509530047 Deira Escort Girl By Cheap Escorts

Baca novel Female Escorts in Deira 0509530047 Deira Escort Girl By Cheap Escorts yang ditulis oleh penulis gcykfex yang diterbitkan di WebNovel. Female Escorts in Deira 0509530047 Deira Escort Girl By Cheap Escorts Service in Deira...

Ringkasan

Female Escorts in Deira 0509530047 Deira Escort Girl By Cheap Escorts Service in Deira

tagar
2 tagar
Anda Mungkin Juga Menyukai

HUJAN TANPA AWAN

ini adalah kisah seorang wanita yang sedang bergelut dengan pergolakan batin hingga akhirnya memutuskan untuk pergi menjauh dari kehidupan duniawi. gadis itu bernama Aisyah Fitri, teman-teman dan orang terdekatnya memanggil dia dengan sebutan Aisyah. ketika berusia sebelas tahun, aisyah sudah menjalani kehidupan menjadi anak pesantren. Di pesantren, Aisyah memiliki sahabat yang bernama Hawa, mereka bersahabat sejak lulus SD hingga tamat Aliyah (pendidikan setara SMA). setelah lulus dari Madrasah Aliyah, Aisyah memilih untuk meneruskan kuliah di negara asalnya Malaysia dengan mengambil fokus ilmu di bidang filsafat mulai dari S1 hingga S3. setelah lulus program Doktornya, Aisyah mendapatkan tawaran untuk menjadi Dosen di salah satu Universitas Islam ternama di Indonesia, lokasi kampus itu terletak masih satu pulau dengan tempat pesantrennya dahulu. sehingga Aisyah berniat setelah interview di kampus tersebut, Aisyah akan pergi ke pesantren tempat ia menimba ilmu selama enam tahun itu. kunjungan Aisyah ke pesantren membawanya bukan hanya bertemu dengan sahabat dan mantan guru-gurunya, tetapi juga mempertemukan Aisyah dengan Anggara Radian, lelaki yang beberapa bulan kemudian menjadi suaminya. Aisyah tidak mengenal betul sisi kelam kehidupan Anggara. yang diyakininya adalah Anggara adalah keponakan dari ayah sahabatnya yang tidak lain adalah pimpinan pondok pesantren. Aisyah menerima pinangan Anggara berdasarkan keyakinannya pada Hawa dan ayahnya Pak Kiayi. namun setelah enam bulan pernikahan barulah Aisyah mengetahui bahwa suaminya adalah bandar judi dan pemiliki klub malam. di suatu malam yang mencekam, ketika itu hati aisyah sedang dipenuhi dengan rasa sakit dan kesedihan yang mendalam akibat penghiatanan yang dilakukan oleh suaminya. Aisyah mendapati suaminya bersama wanita lain didalam kamar tidurnya. kesedihan itulah yang membawa Aisyah hingga membenci Dunia.

jea · Sejarah
Peringkat tidak cukup
20 Chs

cinta penawar duka

pada akhirnya apa yang kita sembunyikan akan terbongkar juga, seperti apapun kita berusaha menutupi, menyembunyikan bahkan berbohong tentang sesuatu hal yang membuat sesorang mencurigai kita pasti akan terungkap dengan sendirinya. sama seperti lala pada saat akan berusaha, menjatuhkan teman adalah langkah awal menuju pada penyesalan dan sakit hati yang mendalam. steven yang akhirnya tahu maksud buruk dari lala beranjak bangun dari tempat duduknya tanpa setahu mereka, steven melihat kanan kiri memperhatikan orang-orang yang berlalu lalang melewati meja lala tadi dan pikir steven aman lantas dia menukarkan minuman sari dengan lala. setelah itu steven dengan gaya yang nyentrik saat itu masa bodoh dengan kelakuannya yang menurut dia bagus dan tersenyum, dengan langkah yang santai dan senyum-senyum sambil berjalan meninggalkan ruangan diskotek. tak berapa lama kemudian sari, aryan, dan lala berjalan melintasi para pengunjung dan memapah sari yang kakinya sedang keseleo, tersaruk langkah kaki sari sebab rasa ngilu masih dirasakannya. "masih sakit?" tanya lala. "sudah berkurang" mereka duduk mengelilingi meja seperti tadi lalu lala memberi minum kepada sari dan aryan untuk mengajak tos bersama. "kita rayakan malam persahabatan kita ini  semoga kekal abadi dan tidak ada yang namanya musuh dalam selimut" ujar lala sambil meneguk minumannya sampai habis begitu pula dengan sari dan aryan yang tanpa mencurigai minuman apa yang sedang mereka minum barusan. "seharusnya bukan begitu semboyan kita" sergah aryan. "terus, apa dong?" "begini bunyi semboyannya, hmm semoga antara lala dan aryan menjadi pasangan merpati yang rukun dan bahagia selamanya" kata aryan sambil tertawa " ahhhh, kamu ada-ada aja" gerutu lala manja. sari cuma tersenyum memperhatikan aryan dan lala yang berada didepannya didalam hatinya turut mendoakan seperti apa yang diinginkan lelaki itu , dan semoga saja sama dengan anita yang akan menaruh perasaannya kepada aryan, seperti apa yang dialami aryan juga  sebab sari tahu kalau aryan sudah menaruh hati kepada lala. "kalau kakimu masih sakit sebaiknya kita tidak usah pulang dulu sar, kita nginap saja dihotel aku juga lagi malas pulang ke kemah begitukan baiknya yan?" kata lala yang sudah mulai teler ditempat duduknya dan pikirannya sudah mulai kosong dan melayang-layang. aryan hanya mengangguk sama seperti lala, aryan juga merasakan melayang-layang,kepalanya sakit dan sebentar lagi akan tumbang. "tapi la, aku takut armin akan mencari kita" sahut sari dengan perasaan  gelisah apalagi dilihatnya lala sudah semakin lesu,matanya tambah sayu. "tenang, mala tenang semua itu bisa diatur" balas lala asal mengucap saja, lalu gadis itu merebahkan kepalanya dibahu aryan. "aryan..aku ingin tidur..," desah lala. "nanti saja" ucap aryan melihat aneh tingkah lala. "sekarang aryan, sekarang.." ucap lala keras. "bagaimana dengan mala,laa?" "terserah dia mau ikut atau tidak" suara lala tambah melemah  dan dalam keadaan yang setengah sadar  dia mencoba mengontrol dirinya, namun reaksi obat perangsang itu sangat dasyat bagi tubunya  dan obat tidur itu dapat melemahkan benaknya bahkan sarafnya tidak segampang dia bangun untuk dituruti, untuk sesaat dia merasa jiwanya terombang-ambing dan sentuhan-sentuhan jari tangan aryan yang pada saat memegang pergelangan tangannya dengan mudah membakar pijar-pijar nafsu birahi dalam tubuhnya. "mala, kau tunggu di sini sebentar ya?" kata aryan kepada sari. "kau mau kemana?" "mengantar lala kehotel dulu atau kau mau sekalian ikut?" "aku takut sendirian disini" keluh sari. "ayo ikut saja mala, ayo...,"ajak lala sudah tak sabr lagi. " ngak deh aku mau pulang saja" sari berdiri lalu berjalan deluan meninggalkan ruang diskotik itu, perasaannya jadi kesal karena lala cuma mementingkan kesenangannya sendiri. pada saat sari berdiri tadi aryan memperhatikan wajah sari yang sedang menahan amarah terhadap lala. "sari, tunggu!" teriak aryan tapi sari bejalan dan tidak peduli denngan aryan.

Riany_Silalahi · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
28 Chs

peringkat

  • Rata-rata Keseluruhan
  • Kualitas penulisan
  • Memperbarui stabilitas
  • Pengembangan Cerita
  • Desain Karakter
  • latar belakang dunia
Ulasan-ulasan

DUKUNG

empty img

segera hadir

Lebih lanjut tentang buku ini

General Audiencesmature rating
Lapor