Carol memperhatikan ekspresi Troy yang tampak waspada bahkan ketika mereka hanya berdua di dalam kamar itu. Pria itu melepaskan gandengannya di tangan Carol dan mengelilingi kamar itu, mengecek setiap sudutnya, seolah mencari. Apa ada yang tidak beres?
"Apa yang kau cari?" tanya Carol.
"Kamera pengawas," jawab Troy sebelum masuk ke kamar mandi di kamar itu.
Apa? Kamera pengawas?
Carol menyusul Troy dan berhenti di pintu kamar mandi. "Apa maksudmu?" tanyanya bingung.
"Kau tidak lihat tadi, ada banyak kamera pengawas di rumah ini? Terutama, di depan kamar ini dan kamar sebelah," jawab Troy sembari menghampiri Carol. Pria itu menarik Carol ke tengah kamar. "Ada sesuatu tentang Suryatama." Troy tampak khawatir kini.
Carol mengerutkan kening bingung.
"Apa yang kau bicarakan? Bukankah kau sudah tahu Kakek Surya seperti apa dari informasi yang didapat Ricki? Aku mengenal Kakek juga seperti itu," Carol berkata.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com