Setelah memastikan Carol sudah tidur, Troy kembali masuk ke kamar tempat Carol berada. Troy duduk di tepi tempat tidur Carol, merapikan selimut yang menutup tubuh gadis itu.
Troy lalu memeriksa ponselnya. Ia tadi sudah menelepon Jun, memintanya datang ke rumah Yuta bersama James. Troy ingin James yang merawat Carol dan Jun yang menjaga Carol di sini karena gadis itu tak ingin Troy ada di dekatnya. Meski … dia mungkin juga tak menginginkan kehadiran James, tapi setidaknya James bisa terus mengawasi keadaan tangan Carol yang terluka.
Saat itulah, terdengar suara ketukan di pintu kamar itu. Ketika pintu kamar terbuka, Jun muncul bersama James, tapi ada salah satu orang Troy yang ikut bersamanya, Fendi. Tampak tangannya diperban.
"Tanganmu kenapa?" tanya Troy pada Fendi.
"Bukan luka serius," jawab Fendi dengan canggung. "Maaf, Troy."
Troy menghela napas.
"Dia ikut kemari karena ingin mengatakan sesuatu padamu," beritahu Jun.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com