Bab 41 back to doupo

"apa yg dipikirkan kakak ye" kataku sambil memeluknya dari belakang, merasa tubuhnya bergetar sebentar.

"akhirnya ingat kakak mu, kakak mu menghawatirkan mu,"

"maaf kakak, apa yg dipikirkan kakakku sampai wajahnya seperti kain kusut"

"tentu saja memikirkan hubungan kita, apa lagi yg harus dipikirkan"

"bukan kah kita kakak adik yg saling mencintai, apa lagi yg di pikirkan "

"OOO jd ini kakak adik, lihat apa yg adikmu lakukan sekarang, memeluk dari belakang, merobek celana dalam, dan memasukan senjatanya tanpa peringatan, sampai sekarang bahkan makin cepat'

"apa ada yg salah adik mu melakukan ini, apa kakak tidak senang"

"tentu saja senang, tp kita kakak adik"

"apa kakak tidak mencintai adiknya"

"cinta tentu saja mencintainya, adik memberi kakak ini segalanya"

"adik mu juga mencintai kakaknya, dan kita saling mencintai, apa ada yg salah jika kita saling mencintai melakukan ini"

"tidak salah, tidak salah"

"terus kenapa kakak mencengkram gagang jendela dengan keras, seperti menahan sesuatu"

"itu adik mu terlalu cepat, kakak bertahan agar tidak berteriak"

"apakah sakit, ada darah yg keluar"

"sakit pertama saja, ini pertama kalinya kakak mu"

"jd kenapa kakak harus berteriak, apa rasanya tidak enak?"

"enak sangat enak, tubuh kakak mu bersorak kegirangan, kakakmu bertahan agar tidak meneriaki kebahagiannya"

"apa yg harus adik lakukan, apa adik berhenti saja"

"jangan,, jangan berhenti ini terlalu nanggung, sudah setengah jalan, setelah selesai kita pindah tempat'

2jam kemudian

selir ye masih berdiri mengangkang dengan tubuh bagian depan mencondong ke arah jendela, dari selangkangannya terus menerus mengeluarkan cairan putih susu.

"adik ku terlalu berlebihan, kakak mu berdiri 2jam dan masih menahan serangan bertubi tubi adik mu"

"oke kakak, ada hal yg sangat penting yg ingin dibahas, ayo ikuti adik mu"

"tapi susumu masih keluar terus"

"tidak masalah, sebentar juga di isi lg"

"ya ya isi sepuas adik mu "

saat itu mereka berdua muncul di dunia pertanian, saya secara langsung menjelaskan semuanya, dari fungsi awal hingga akhir

"bagaimana menurut kakak ye, adik mu ingin kakak ye mengatur segalanya termasuk pemanfaatan latar belakang, agar tempat ini mencapai hasil yg memuaskan, juga perkembangan latar belakang, banyak orang mengungsi Disana, jika hanya untuk hidup sepertinya mubasir jika bisa, mengolah mereka menjadi prajurit elit, tp prajurit hanya perempuan, bagaimana kakak yg tercinta"

"adik ku sepertinya sangat mempercayai kakaknya?"

"tentu saja, dari awal bertemu kakak ye, posisi ini adalah untuk kakak ye, adik mu ini Sudah lama menunggu untuk hari adik mu menculik kakaknya, apa keluar mittel, apa kerajaan gama, takdir kakak ye adalah berbagai dunia, tidak terbatas di satu dunia ini saja,"

saat itu mata selir ye yg sudah memerah melompat kedalam pelukanku, dan memeluk ku dengan erat.

"terima kasih atas kepercayaan adik ku, adik ku adalah orang pertama yg benar benar mempercayai kakak, mengakui kemampuan kakak, mengambil ciuman pertama kakaknya, bahkan kesucian kakaknya di dirampas secara brutal dengan serangan ganas tanpa henti, semua adalah adiknya, kakak ye sekarang sudah menjadi milik adiknya, jadi kakak ini hanya bisa melakukan pekerjaannya dengan serius"

"ok kakak jangan di jadikan beban, yg penting arahannya, dan pengaturannya,. lihat banyak orang disini, bagi tugas , tidak ada yg terburu buru, bahkan jika dunia luar meledak, kita akan aman disini, nikmati saja prosesnya, ayo adik perkenalkan ke semuanya"

"ha ha ha ada wanita baru, loli kecil panggil semua nya kita ada perayaan lg"

"stop tidak perlu perkenalan, kita lakukan nanti setelah perayaan" saat itu Yamato langsung merobek pakaian nya dan bergegas ke arah ku dan merobek pakaian ku dan mulai berteriak kegirangan

selir ye hanya bisa melihat dengan tatapan kaget

setelah 24jam

"apa apaan keluarga ini, ibu, adik, bibi, nenek pantas kakak mu jg dihancurkan seperti ini, adik ku memang luar biasa, sudah berapa lama kenapa kakak mu belum bisa bergerak".

3 jam kemudian, setelah selesai mandi dan berdandan saya melihat di layar monitor seorang gadis cantik dan seekor singa sedang bertarung dengan sengit.

"apa begitu cepat, bodo amat ayo kita selamatkan, siapa tau bisa seperti adegan xiao Yan yg terkenal, hehehe

_________________________

di dalam goa

"OOO putri tidur kita sudah bangun"

"apa yg kamu lakukan"kata Yun Yun dengan nada tegas

"tentu saja membuka pakaian mu, jangan bilang setalah lama tidur kamu menjadi bodoh" kataku sambil tetap membuka pakaian nya

"kamu bodoh, seluruh keluarga mu bodoh, maksudku kenapa membuka pakaian ku?" kata Yun Yun dengan nada kesal

"lihat luka mu begitu dalam, jika tidak segera di obati akan membekas dan tubuh daging, keindahan mu akan hilang, susah mendapatkan pasangan, menangisi nasibnya menjadi perawan tua, hidup dalam penyesalan dan berusaha bunuh diri, kalo bukan bodoh apalagi yg bisa dikatakan" kataku dengan santai

"kemana mata mu memandang"

"ternyata kamu benar benar bodoh, sangat cantik dan indah tp benar benar bodoh, lihat aku, aku laki laki, kamu bertanya kemana mataku memandang, tentu saja ketempat yg indah, saya bukan laki laki munafik yg berpura pura suci, ingat ini hanya laki laki homo yg tidak ingin melihat keindahan mu"

"kamu kamu" kata Yun Yun dengan wajah yg marah dan mata hampir melotot

"oke sudah beres, kenapa mata mu, jangan sampai matamu keluar dari rongga nya, itu akan sangat merepotkan, pakai ini dl goa ini agak dingin dan kekuatanmu disegel, jangan melakukan hal hal aneh, otak mu sedang bodoh, mungkin setelah istirahat otakmu akan kembali pintar" kataku sambil menyerahkan jubah wanita yg keren dan indah berisi bulu binatang di bagian kerahnya dan memakaikannya ke pada Yun Yun

"kamu bodoh, kamu bodoh, bodoh bodohhh" teriak Yun Yun dengan kesal sambil.

"oke oke perkenalkan nama ku Nero, siapa nama kecantikan yg begitu indah ini, bahkan hanya memandangnya hati Nero yg tampan ini mulai bergetar,"

"itu yunzhi, namaku yunzhi"

"yunzhi sangat indah, sangat cocok, mmm" kataku sambil melihat yun Yun yg duduk di batu dr atas ke bawah

"kenapa memandang ku seperti itu" kata Yun Yun dengan wajah yg agak salah

"tentu saja melihat kecantikan mu, pertanyaan aneh lainnya" kataku sambil menggelengkan kepala dan perlahan mengeluarkan perkataan memasak, dan mulai memasak

"apa yg kamu lakukan?"

saat itu aku hanya memandangnya dengan heran

"kenapa memandang ku seperti itu"

"yunzhi apa kamu punya pacar atau sudah menikah?

"belum, kenapa bertanya?"

"yunzhi bagaimana kalo menikah dengan ku, aku akan selalu menjaga mu, merawan mu, melindungi mu seperti seorang putri raja, bagaimana menurut mu?"

"apa yg menikah, kenapa harus menikah dengan mu?" kata Yun Yun dengan panik dan wajahnya mulai agak memerah

"yunzhi coba pikirkan apa yg sedang neromu lakukan saat ini?"

"itu sepertinya memasak makanan'

"yunzhiku, neromu ini memang sedang memasak, lihat pertanyaan mu yg kamu tanyakan td, apakah terlihat lucu, dengan pikiran seperti itu, neromu ini sangat takut yunzhinya akan di tipu oleh laki laki jahat, untuk itu neromu menikahi mu dan menjaga mu, sampai Neromu menjadi tua dan mati di pangkuan mu"kata ku sambil menatap yunzhi dengan lembut

"siapa yg yunzhimu, jangan bicara omong kosong"kata Yun Yun dengan nada yg agak keras tp wajahnya masih memerah

"ok ok jangan marah, Nero mu hanya ingin melindungi kecantikan surgawi ini, apa yg salah dengan itu,"

"Nero kamu,,'

"oke sup nya sudah jadi tunggu Disana biar Nero mu bawakan"kataku sambil membawakan ya sup ikan yg segar, semua produksi dr dunia pertanian

setelah duduk di sebelah Yun Yun saya mulai menyuapinya

"aaa"

"apa yg kamu lakukan"

"yunzhi ku yg cantik, apakah kamu tidak punya pertanyaan lain, misalnya kenapa neromu begitu tampan, lihat aku hanya ingin menyuapi mu, jangan memikirkan hal hal bengkok seperti aku memasukan obat atau apalah, lihat kondisimu sekarang bahkan tanpa obat, neromu dapat melakukan hal hal aneh yg ada di otakmu, Nero mu hanya tidak mau melihat wanita seindah dirimu menderita di depan matanya, jika kamu tidak senang setelah sembuh, pergi saja sejauh jauhnya agar tidak melihat ku lg, tp sekarang kamu harus patuh, buka mulut mu atau neromu yg akan membukanya" kata ku sambil memelototi Yun Yun dan kami saling memelototi,

"otak mu bermasalah yunzhi" kataku sambil mengangkat tangan kanan ku dan lusinan rantai jiwa mulai mengikat Yun Yun dan menaruhnya di pangkuan ku,

"apa yg kamu laku kan"

"sial pertanyaan ini lg, tentu saja memberimu makan"setelah itu saya meminum sedikit sup dan memasukannya ke mulut Yun yun

"kamu.."

lakukan sampai sup benar benar habis.

"kamu,,,"

cium lagi

30mnt kemudian

"apa sudah tenang" kataku sambil membelai rambut Yun Yun yang meringkuk di pelukanku, entah apa yg dipikirkannya, siapa peduli

"mmm"

"sekarang giliran neromu mu bertanya, apa yang kamu lakukan dengan bergoyang goyang di langit bersama singa ungu itu, apa kamu pikir singa itu akan tertarik dengan mu"

"siapa yang begoyang goyang.." kata Yun Yun dengan mata memelototi ku tapi sebelum selesai bicara saya mencium nya lagi

30mnt kemudian

"masih berani memelototi Nero mu seperti itu"

mendengar pertanyaan itu Yun Yun hanya menggelengkan kepalanya

"oke, neromu tau apa yg yunzhi cari, sekarang istirahat dl aku akan berjaga" kata ku sambil mengeluarkan tempat tidur yg empuk dan meletakkan Yun Yun di atasnya menaruh selimut untuknya dan mencium kening nya, dan berjalan tidak jauh dari tempat tidur sambil mengeluarkan alat musik dan siap bernyanyi

" oo yunzhi ku yg cantik, biarkan neromu menyanyikan sebuah lagu untuk kekasihnya yunzhi yg tercinta, semoga dia lekas sembuh" kataku sambil mulai bernyanyi