malam hari di hutan
"bagaimana rasanya, namanya adalah babi guling, ini masakan khas tempat asal ku"
"lumayan, kulitnya yg krispi ditambah Rempah rempah yg kaya, mm enak cuman agar terlalu berminyak"
"ya ya kelihatan dari sini memang berminyak" kata ku sambil mengeluarkan kertas tisu dan mengusap bagian yg berminyak di sekira bibir Bing er, dan menyerahkan sekotak kertas tisu pada Bing er.
melihat itu Bing er terdiam sejenak menatapku, lalu melanjutkan makannya dengan tergesa gesa
"pelan pelan, apa yg terburu buru"
"huh salah mu"
"kenapa salah an er salah lg"
"huh"
"oke oke an er salah, mestinya nya an er tidak membersihkan minyak di bibir Bing er dengan tisur'
"ya ya"kata bin er
"tapi membersihkannya dengan bibir an er" lanjut ku
saat itu bin er terdiam sesaat, menaruh makanannya dan mengelap tangan dan bibir nya dengan tisu, setalah itu Bing er menatap dengan dengan senyuman, mengepal kedua tangannya dan mulai memukuliku dengan kejam.
5 menit kemudian
"apa an er mengerti sekarang"
"mengerti mengerti an er sangat mengerti"
"jangan macam macam dengan nona tua ini"
"ya ya tidak macam macam, tp Bing er itu sepertinya posisi kita agak aneh, mm itu seperti hehehhe"
"an errrr mattiiii"
5 menit kemudian Bing er sudah mulai melanjutkan makanannya.
"jangan berlebihan dengan nona tua ini"
"ya ya, Bing er sangat menyukai makanan, apa Bing er senang memasak?"
tiba tiba Bing er berhenti sesaat lalu melanjutkan makan lagi.
"ha ha ha lihat wajah kaku mu Bing er, ha ha ah an er tau Bing er pasti belum pernah memasak, ha ha ha Bing er pasti putri kaya yg kabur dari rumah karena perjodohan keluarganya, tenang Bing er, an er mu ini akan melindungi mu, seperti di cerita novel yg ada, putri kaya yg kabur dr perjodohan dan bertemu pahlawan pria dan akhirnya pahlawan pria itu menggunakan kekuatannya untuk melindungi sang putri dan menikahi sang putri, Bing er tenang an er akan menjadi pahlawan mu, pahlawan mu akan melindungi mu dari pengejaran keluargamu, ini janji an er, selama bin er berada disisi an er bahkan dewa akan berlutut di kaki mu" kata ku sambil memukul dada ku.
saat itu bing er langsung menjatuhkan makanannya, melihatku dengan tatapan kaget.
"apa yg sang putri apa yang pahlawan, kenapa otak begitu bengkok, an er kamu memaksa nona tua ini lagi, pergi matiiii"
beberapa menit kemudian,
"Bing er, jangan bunuh pahlawan mu aduuhh"
"siapa yg pahlawan, rasakan kemarahan nona tua ini"
"Bing er , pahlawan mu akan mati"
"diamm jangan bilang pahlawan, nona tua benar benar marah, mati mati"
karena sepertinya Bing er tidak akan berhenti, terpaksa gunakan jurus pamungkas, saya langsung memeluk pinggang Bing er yang ada di atas ku, sehingga Bing er jatuh ke pelukanku, lalu saya berguling sedikit mengubah posisi menjadi Bing er di bawah dan saya di atas.
"an er kamu..." sebelum Bing er selesai bicara saya langsung menciumnya, setelah perlawanan yg sangat sengit, akhirnya Bing er mulai melunak dan mulai mengikuti permainan.
30 mnt kemudian kami memisahkan diri, masih di posisi yg sama, menatapku dengan tatapan lembut dan sepertinya akan mengeluarkan air mata sambil mengelus wajahku.
"sepertinya emosi Bing er sudah tenang, ayo kita bereskan semua, setelah itu kita istirahat, besok kita lanjutkan perjalanannya"
"ya"
setelah beberapa saat dibawah pohon besar, Bing er yg tidur di pangkuan ku menatap ku dan bertanya
"an er kamu bilang sering melakukan perjalanan ke berbagai dunia, apa yg an er cari?"
"an er mendapat tugas dari sang Budha untuk menyelamatkan seorang wanita"
"OOO wanita seperti apa? siapa namanya?"
"tidak ada nama, wajah aslinya juga tidak tau, dalam pencerahan an er dr sang budha, hanya menyertakan pengalaman hidupnya dan akhir hidupnya yg tragis"
"coba Bing er dengar pengalaman hidup wanita itu, sampai an er rela berkeliling dunia"
"huh jangan sampai Bing er menangis, an er saja yg mendapat pencerahan Budha hampir meneteskan air mata dan hati an er bergetar"
"mehh coba bin er dengarkan"
"seorang wanita lugu dan naif dengan senyum ceria, bertemu dengan seorang laki laki yg berpura pura mencintainya, karena tujuan awal nya adalah informasi yg ada di tempat wanita itu, akhirnya laki laki itu mendapatkan apa yg dia inginkan, semua informasi yg dia dapatkan diringkas dan dikemas atas namanya hanya untuk obsesinya menjadi terkenal, di sisi lain wanita lugu yg sudah jatuh cinta ini ditinggal pada saat momen paling kritis saat hidupnya" kataku dengan wajah marah sambil mencengkram batang pohon yg tebal hingga hancur, lalu saya mulai melanjutkan cerita
"bing er tau apa yg terjadi pada wanita itu, yg membuat marah an er, karena wanita itu kehilangan kehormatannya oleh gurunya sendiri dan laki laki yg dia cintai meninggalkannya pada saat itu, kadang jika an er mengingatnya, an er benar benar ingin mencincang laki laki egois itu, jika dia ada, wanita lugu itu tidak akan jatuh seperti ini" kata ku sambil melihat ke atas dan tetes air mata jatuh dari mataku, mengalir melalui dagu ku dan jatuh di dahi Bing er, Bing er yg matanya sudah merah mengusap air mataku yg jatuh di dahinya.
"Bing er tau apa yg paling menyedihkan, yg paling menyedihkan adalah wanita itu mati dibawah pedang murid dari laki laki yg dia cintai, pada saat itu an er melihat seorang wanita dengan wajah yg mengerikan berwujud seperti laba laba dan matanya penuh dengan obsesi dan kedengkian, tp di mata an er dia hanya seorang wanita, wanita lugu yg menginginkan cinta, disisi lain laki laki dengan pedang Shura menusuk wanita lugu itu dengan ganas, disaat ambang kematian wanita itu, laki laki yg dia cintai melihat hal tersebut dari kejauhan membusungkan dadanya dengan bangga sambil berbisik aku sudah membuktikan teori ku, lihat murid yg aku ciptakan, siaalll, apa yg salah dengan dunia itu,, kata ku sambil mengelus rambut Bing er dan terus menatap ke langit.
setelah beberapa menit diam saya melanjutkan lg
"jika Bing er bertanya apa an er mencintai wanita itu, an er akan jawab ya, jika bisa an er ingin menjadikannya istri an er, menjaganya di sisi an er, membuatnya bahagia selama nya"
"bagaimana jika dia tidak mau?"
"kenapa dia harus mau?, an er cuman bilang jika bisa, an er mencintainya bukan berarti dia harus mencintai an er, an er hanya ingin menyelamatkannya, melindunginya, dan mengembalikan senyum naifnya saat dia masih muda, selama an er melihat nya bahagia dengan an er atau orang lain itu sudah cukup bagi an er, huhh tp di mana dia an er masih belum tau, Bing er tau sejak kapan an er mulai men carinya?, an er memulai perjalanan sejak an er berumur 6 tahun, he he he bahkan ada bibi bibi centil yg ingin menculik an er Karan aner terlalu tampan" kata ku dengan bangga, setelah itu Bing er bangkit dr pangkuan ku dan mencium ku, saya melihat pipi nya yg basah, walaupun matanya tertutup, saya yakin bing er habis menangis.
di siang hari tidak jauh dari gerbang desa Konoha, seorang pria dan seorang wanita saling berpegangan tangan berjalan menuju gerbang desa
"Bing er tutup mata, an er akan memberi sesuatu"
"an er jangan berciuman di jalan, Bing er malu"
"puffff, Bing er kenapa kamu jadi aneh sejak pagi, siapa yg akan menciummu, an er ingin memberikan sesuatu agar Bing er lebih aman,"
"ooooo, huh salah kan an er" kata Bing er sambil menutup matanya
seperti biasa saya menunjuk dahi nya, memberikan semua jenis haki, batas darah kaisar perak biru(modifikasi), mata sharingan tiga giok (modifikasi) dan batas darah uchiha, serta perisai kebebasan.
30 menit kemudian
"kekuatan lumayan, perisai mampu memasok energi untuk kemampuan mata dan haki, tp dari mana energi dari perisai ini berasal"
"tentu saja dariku mau dari siapa lg"
" oo kenapa semua fungsi sistem ini tidak ada yg aktif"
"he he he"
"apa yang he he he"
"fungsi itu khusus untuk calon istri ku, apa Bing er mau jadi calon istri an er" kataku dan tiba tiba bing er berhenti berjalan selama beberapa detik, lalu berjalan lg mencengkram tangan ku lebih keras.
"berhenti, katakan nama, asal dan tujuan ke desa Konoha" kata penjaga gerbang
"nama xiao an, asal dunia doupo atau dunia lain, tujuan mencari penginapan, berganti pakaian, makan dan minum, istirahat, menikmati jajanan lokal, dan menyelamatkan gadis cantik yg di perlakukan tidak adil, dan ini istriku, jaga matamu istriku memang cantik, tp aku tidak mau orang lain menikmati kecantikan istriku"kata ku dengan serius, tp bin er mencengkram tangan ku lebih keras lg.
"tunggu sebentar saya akan melaporkan ke hokage"
"cepat cepat kaki sudah lelah berjalan, liat istriku sudah mulai kesal, kamu tau apa yg terjadi pada suami jika istrinya kesal, itu setara menghadapi akhir dunia, cepat aku tidak mau menghadapi akhir dunia" kataku dengan tegas, tp sudah terlambat, saya sudah di jatuhkan oleh Bing er dan di pukuli terus menerus,
"apa yg kalian lihat, belum pernah melihat suami istri bertengkar, cepat laporkan ke hokage di mulut mu, jika terlalu lama aku akan mati di tangan istriku" kata ku yg terus di pukuli oleh bing er
"an errrrrrr" teriak Bing er lebih marah
5mnt kemudian, hokage ke tiga dan beberapa anbu datang ke gerbang desa.
"yang mana orangnya"
"lapor tuan hokage, yg dibawah adalah xiao an yg berdiri disampingnya adalah istrinya, xiao an baru saja di pukuli oleh istrinya"
"puffff" hokage hampir tertawa
"oke oke izinkan saja mereka masuk"
"tapi hokage ,,"
"tidak masalah, jika ada apa apa dia akan dipukuli lagi oleh istrinya, lihat itu, apa yg bisa dia lakukan"
"lihat istriku kita di izinkan untuk masuk desa, semua berkat suami mu, ayo bergegas ke penginapan"
"pak tua terima kasih sudah mengizinkan kami masuk, kami suami istri akan langsung ke penginapan, OOO jangan mengintip, karena ini bulan madu pertama, he he he saya rasa pak tua mengerti"
"an errrrrrr" dan akhir saya di pukuli lagi
"kalian lihat tidak ada masalah, ha ha ha" kata hokage
1 jam kemudian di kamar penginapan
" apa rencana mu selanjutnya?" kata Bing er yg sudah mandi dan mengenakan pakaian baru sambil menoleh ku yg Sadang berbaring tidak jauh dari Bing er.
"he he, tentu saja merampok semua harta dan gulungan jutsu seluruh dunia ninja setelah itu pergi ke dunia berikutnya, diperkirakan hanya butuh waktu 1 Minggu sebelum keberangkatan, bagaimana dengan Bing er?"
tidak ada jawaban hanya diam menatap langit
"Bing er, an er bukan orang bodoh, an er bisa melihat Bing er memiliki banyak rahasia yg tidak ingin Bing er bagikan dan an er juga tidak peduli, tp an er melihat kesedihan, kebingungan dan keraguan di mata Bing er, an er tidak tau menyebab kesedihan Bing er, jadi an er hanya bisa mengolok olok Bing er, agar Bing er melupakan semua itu, walaupun hanya sesaat setidaknya ada masa Bing er melepaskan beban di pundak Bing er, mungkin akan muncul solusi, jd katakan saja apa yg ingin Bing er lakukan dalam hati, jangan menahan diri"
"bin er ingin bersama an er, Bing er juga ingin di cintai dan di lindungi oleh an er, tp Bing er takut an er akan kecewa akan masa lalu Bing er" kata bing er sambil menoleh
"jadi apa Bing er mencintai an er?" kataku sambil mendekat nak memeluk pinggang an er
"ya tp sedikit"
"OOO" kataku dan langsung mencium Bing er
10mnt kemudiaan
"apa masih sedikit"
"hanya bertambah sedikit"
"oooo"
30mnt kemudian, didalam kamar pakaian berserakan dimana mana, saya dan Bing er hanya mengenakan celana dalam.
"apa cintanya sudah penuh"
"baru terisi setengahnya"
"ternyata susah sekali memenuhi cinta Bing er"
"tentu saja susah, cinta Bing er memang susah didapat, tidak sembarang orang bisa memenuhi cinta Bing er"
"OOO mari kita coba cara yg itu, jika belum penuh, masih ada hari lain, an er akan berusaha keras"
"he he he cara apapun, biar Bing er lihat,, ehhh kenapa merobek celana dalam bing er, jangan bilang"
"he he he cara apapun di mulut mu Bing er"
"jangan Bing er bercanda, mmmmm, kenapa,, jangan jangan gerak kan, jika bergerak Bing er mengabaikan"
"oke oke"
"an er kenapa di tekan"
"an er, Kenapa terasa panas, an er mmmm, an er, ayo lepas kan punya mu, Bing er merasa tidak nyaman"
"an er berhenti, Bing er bilang jangan gerakkan, an er dengar kan Bing er"
"an er ah ah ah, itu ayo kita hentikan ah ah ah, kita baru bertemu kemarin ah ah"
"sebentar lagi an er akan keluar di dalam"
"jangannnn, Bing er mohon jangan di dalam, Bing er tidak boleh hamil, Bing er mohon"
"an errrrr, Bing er marah, kenapa di percepat ah ah ah ah ah kamu terlalu menipu ah ah ah ah tidak tidak aaahhhhhhhhhh"
"an errrrr, Bing er bilang jangan di dalam, an er kamu kejam, ehhh an errrr kenapa kamu masuk kan lagi"
1jam kemudian
"ah ah ah ah an er, Bing er mau keluar ah ah ah ahhhhhhhh, hu hu hu"
"apa sekarang cinta Bing er sudah penuh"
"penuh penuh sangat penuh cinta bing er untuk an er benar benar penuh, ayo kita istirahat Bing er lelah"
"ok ok Bing er istirahat"
"terima kasih an er, ssstttt an er itu sepertinya masuk lg'
6 jam kemudian saya membelai rambut Bing er yg tertidur di dada ku
"Bing er jangan pura pura tidur, menipu calon suami mu tidak baik"
"Bing er lelah, 3 kali, Bing er pingsan 3 kali, ssttttttt sudah Bing er duga ah ah ah an er apa salah Bing er ah ah ah ah, an er jangan tinggal kan Bing er , ah ah ah kesadaran bing er mulai kabur lagi ah ah ah bing er ahhhhhhh an er Bing er sepertinya akan pingsan lagi mmmmmmm"
3 jam kemudian
"bagaiman cinta Bing er sudah penuh?"
"penuh penuh, berlipat ribuan kali, cinta Bing er untuk an er tidak tergantikan kekal abadi selamanya sampai Bing er tua nanti"
"apa masih takut masa lalu"
"tidak takut, Bing er kuat sangat kuat tidak takut masa lalu, Bing er sekarang hanya takut an er memasukan nya lagi, salah salah maksud Bing er aahhhhhh, terjadi lagi, , an er terlalu menggertak, Bing er hanya salah bicara, jangan jangan, an er pelan kan ah ah ah ah"
di pagi hari di jalan desa Konoha yg ramai, seorang pria tampan sedang melihat lihat toko dengan wanita cantik yang memegang lengannya dengan erat dengan senyum yg sangat menawan
"Bing er senyum mu sangat indah mata mu memancarkan keindahan dunia"
"an er lah yg membuat Bing er bahagia, walaupun dengan cara yg brutal" kata Bing er dengan gaya merajuk
"he he fokus pada hasilnya hasilnya"
"an er ku tersayang 10 kali Bing Er mu pingsan 10kali, apa an er tau rasanya, itu seperti saat mati di bangkitkan lagi, setelah dibangkit kan di bunuh lagi, terus seperti itu sampai sepulu kali"
"OOO bagaimana rasanya"
"enak sangat nyaman, seperti melayang, terutama saat an er menekan dengan keras saat keluar, sepertinya Bing er sudah memiliki seluruh dunia ditangan Bing er, ehhhh"
"an errrr" kata bing er sambil memukul bahu ku seperti anak manja yg merajuk