Leandra tampak bengong dan memikirkan sesuatu.
"Ada masalah?"
Leandra menggelengkan kepalanya namun beberapa detit kemudian ia menganggukkan kepalannya.
"Boleh singkirkan tanganmu?"
Rigel mengernyit, "Untuk apa?"
"Boleh tidak?"
"Caranya?"
Leandra mengangkat lengan Rigel dan memeluk Rigel, jelas terlihat jika Rigel terkejut dengan tingkah Leandra tersebut.
"Kamu ada masalah?"
Leandra menghela napas beratnya dalam dekapan Rigel. ia tidak menjawab apapun, ia semakin mengeratkan pelukannya.
Tidak ada yang harus dilakukan Rigel selain membalas pelukan Leandra, ia mengusap-usap rambut istri kecilnya tersebut.
"Aku capek," 2 kata yang terlontar secara langsung dan membuat Rigel heran mengapa Leandra capek.
"Capek karena jalan?"
Ia menggelengkan kepalanya.
"Aku capek berpura-pura."
"Berpura-pura dengan siapa?"
Leandra melepaskan pelukannya "Ah sudahlah besok-besok saja aku ceritakan."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com