webnovel

DANIA (Cinta Dalam Diam)

Dania Salwa Mahesa. Gadis cantik yang bertutur kata lembut. Sayangnya, ia harus jatuh cinta kepada laki-laki yang tidak bisa membalas cintanya. "Padahal, aku siap untuk menjadi rembulanmu. Yang sedia menyinari malam harimu yang gelap." Berani jatuh cinta, harus berani patah hati. Dania telah menguatkan mentalnya habis-habisan. Perjalanan cinta dalam diam selama bertahun, dan akhirnya terungkap dengan cara yang tidak pernah terbayangkan sedikitpun. Fayez Ghazali. Lelaki tampan berwajah dingin itulah yang menjadi cinta sejati dalam hati Dania. Lelaki yang tak pernah bisa terbaca isi hatinya. "Dan, maaf. Gue nggak bisa nerima cinta lo." Fayez, akhirnya dengan terang-terangan menolak cinta Dania yang sudah terlanjur dalam. "Kurasa, kamu memang lebih baik diam, Fayez. Karena sekalinya kudengar suaramu, hatiku langsung tertusuk benda tajam." Cover by @JieunDesign

Fenichaan · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
324 Chs

Mengajak Ke Atas Rooftop

Dania tengah berjalan di koridor menuju toilet. Perutnya agak bermasalah setelah menyantap bakso milik Fayez di jam istirahat pertama tadi.

Ia pun sedikit berlari karena tak tahan dengan rasa sakit di perutnya.

"Aduh .. Sabar dong, perut. Jangan bikin gue kesiksa kayak gini," batin Dania sebari memegangi perutnya.

Setibanya di depan pintu toilet, Dania langsung menerobos masuk untuk mengeluarkan isi dalam perutnya. Rasanya lega sekali.

Setelah selesai, gadis itu tidak ssngaja melihat teman-teman Fayez yang sedang membersihkan toilet. Dan ia pun memutuskan untuk menghampiri mereka.

"Agus, Sahroni, kalian kenapa bersih-bersih toilet kayak gini? Kalian lagi kerja bakti?."

Agus dan Sahroni hanya memanyunkan bibir mereka.

"Boro-boro. Kita lagi di hukum," jawab Sahroni dengan nada kesal.

"Di hukum? Bukannya tadi pagi kalian berdua udah kena hukuman, ya? Terus sekarang di hukum lagi?."

Keduanya mengangguk bersamaan dengan kedua tangan yang masih sibuk memegang gagang pel.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com