webnovel

Awal Kisah Bag.1

Lady Snow, lahir dari ibu yang bernama Princess Judith Adiwijaya dan Ayah bernama Rafael The Blackstrom.

Ia Merupakan kandidat pewaris dari salah satu wanita yang lahir di Klan Serigala Es Siberia, saat itu ibunda nya melahirkan 12 orang anak sekaligus 6 kelahiran pertama adalah Putra, lalu 6 kelahiran berikutnya adalah 6 Putri, sementara aturan yang dipakai dalam Clan Serigala Hanya wanita yang akan mewarisi Tahta sebagai Ratu Serigala berikutnya, sementara sang Ibunda nya melahirkan 6 Putri sekaligus, ini membingungkan dalam Clan itu, Siapakah di antara 6 Putri itu yang akan menjadi pewaris nya..? menggantikan sang ratu Judith Ratu KlanSerigala.

Sementara sang ibunda adalah seorang Ratu, yang menggantikan Ratu Clan Serigala sebelumnya yaitu "Whitefang". yang merupakan istri saudara kembar ayahnya yaitu "Kaisar Bintang Andromeda"

Kaisar Bintang adalah saudara kembar ayah Judith Yaitu Lord Burhan Adiwijaya dan Kaisar Bintang Andromeda.

Saat itu Tengah terjadi peperangan antara Kerajaan bintang dan kastil sang iblis yang menyebabkan bibinya whitefang hampir terbunuh oleh panglima perang Sang Ratu Bintang terdahulu, yaitu Ibu Sambung Kaisar Andromeda saat itu, dan Judith pun Sebagai Ibu kandung Lady Saat ini, Mengorbankan dirinya, hingga tertancap Tombak sang Panglima Kerajaan Bintang suruhan Ibu suri yang merupakan Ratu Bintang terdahulu.

Dan seketika Judith pun, meninggal seketika di tancap Tombak itu, keadaan ini menjadi Sangat Gempar dan membuat semua orang bersedih terutama ibunda Judith Sang Mentari yang Sangat bersedih hati tidak terima bahwa putri Satu-satunya meninggal bahkan Ayahnya Sang Iblis tidak bisa menyelamatkan nyawa Putri nya, sebab Judith tengah mengorbankan Nyawanya untuk sang Bibi yang sedang Mengandung Yaitu Whitefang.

"Tidaaaakk....Judith...kenapa kau lakukan ini..??" Tanya Whitefang yang tidak percaya ternyata keponakannya yang masih remaja ini rela mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan nyawanya.

Seketika Judith, tewas, saudara kembarnya "Lord Leonard Adiwijaya" atau biasa di panggil Leo, datang mengguncang tubuh saudari kembarnya ini.

"Judith Bangun...? jangan tinggalkan aku...hu..hu..hu...,aku janji deh akan ku berikan konsol ku, PlayStation ku dan semua mainan ku....asal kau bangun..?" pinta sang saudara kembar yang sangat bersedih kehilangan Judith,biasanya Leo dan Judith seperti hewan anjing dan kucing saja selalu bertengkar,dalam setiap hal.

kejadian saat itu.....!!!!

Ketika Mentari dan Whitefang tersudut .aduk dalam Ruang persembunyian bawah tanah bersama, Winna yang baru saja melahirkan bayinya, tersudut ketika para Panglima Kerajaan Bintang datang ingin menghabisi mereka semua atas perintah Ratu Bintang yaitu Ibu tiri Kaisar Andromeda.

Para panglima itu, langsung menyerang ke arah mereka semua di hadapannya ada Whitefang yang mengandung, sebuah pedang mengarah padanya yang dihunuskan oleh Panglima perang atas Suruhan Ratu Bintang Yang kejam.

"Habisi Wanita jadi-jadiam itu...! dia mengandung anak kaisar, keturunan darah hewan rendahan...habisi jangan sampai kaisar memiliki Keturunan....!!!! perintah sang Ratu Bintang itu, yang sangat ingin agar Whitefang mati bersama calon putranya itu, putra Kaisar Bintang dengan nya.

Whitefang di ramalkan akan memiliki Enam putra dengan Darah Campuran, yaitu Separuh keturunan Serigala Siberia dari Whitefang yang merupakan Ratu serigala saat ini, dan Kaisar Andromeda.

Sementara Judith yang saat itu masih remaja menyaksikan, bibi yabg sangat di kagumi nya hendak di hunuskan pedang oleh beberapa Prajurit Suruhan Ratu Bintang, terlebih sang panglima dengan cepat ingin menebas dan menusuk ke arah perut bibinya ini.

"tidak...! bibi Fang tidak boleh mati, ya Tuhan apa yang kulakukan..? benak Judith yang tanoa berfikir panjang langsung menghadang hujaman pedang itu.

Whitefang sangat terkejut dengan darah yang mengalir deras dari tubuh keponakannya itu, bagaimana mungkin Judith menghalangi serangan musuh yang di tujukan pada dirinya..? Whitening langsung menahan Tubuh Judith.dan memeluknya.

"Tidak....?? Judith....? Judith...? bangunlah...!! mengapa kau lakukan ini..? hiks...hiks..." ucap Whitefang yang memegang tubuh Judith yang sudah tidak bernafas lagi.

Mentari pun sebagai sang Ibu langsung berteriak mendapati putri semata wayangnya tewas akibat di hunusan pedang sang Panglima perang Ratu Bintang.

"Tidaaaakk...?? putriku Judith...??? oh...hiks..jangan tinggalkan Ibu....!!????" pekik Mentari yang berurai air mata karena. mendapati putrinya Judith tewas seketika dengan pedang yang masih menancap di di perutnya.

Mentari ingin sekali membalaskan dendam ya tapi sebagai Ratu Klan Kekuatannya masih tersegel Oleh Ratu Klan terdahulu yaitu Nenek Ayodya.

Melihat ini Nenek Ayodya pun langsung mengaktifkan kekuatan Mentari yang tersegel, meskipun saat ini Nenek Ayodya masih mempertahankan kekuatanya untuk menaungi Kastil peninggalan suaminya Pangeran Adiwijaya.

"Mentari..? cepat gunakan kekuatanmu..!!!" Perintah Nenek Ayodya.

"Tapi Aku tidak bisa menggunakan nya,Nenek..?" jawab Mentari.

"Kekuatan mu, sesuai keinginanmu, Ucapkan apapun yang kau inginkan Mentari...!!" Ucap Nenek Ayodya yang masih membentang kedua tangannya ke atas dan Memberikan kekuatanya untuk menahan Kastil ini.

"Baik Nenek, akan ku coba.." Ucap Mentari yang langsung menghempaskan seluruh Prajurit bintang suruhan Ratu Bintang dan para penyihirnya.

Setelah membunuh seluruh prajurit yang hendak masuk ke ruang bawah tanah tadi Mentari berlarian menghampiri putrinya Judith, dan mendekapnya.

"tidak...tidak..bangun Judith...??? hiks...hiks...bangun...nak...oh...putriku...sayang banguuuuunnn...hu..hu...hiks...hiks...,,

Tangisan Mentari yang sangat Memilukan itu, ia berteriak kepada suaminya Kalau Putrinya Judith, telah Tewas dengan hunusan pedang Panglima perang milik sang Ratu Bintang.

"Suamiku....????? oh putriku sudah mati....kita kehilangan Judith...hiks..hiks...,,

Bab berikutnya