Polisi pemeriksa memandang heran. Pada dua orang yang ada di hadapan. Hanya seorang yang dipanggil untuk dilakukan pemeriksan terhadap laporannya. Kenapa berdua?
"Nama anda?"
"Saya Ny Lucya."
Petugas berkemeja putih lengan panjang membaca kertas yang ada di atas meja. "Betul. Ny Lucya. Anda yang melaporkan kan ya?"
Lucya mengangguk. "Iya, Pak."
"Lalu kalau Anda?"
"Saya Randi."
"Randi. Anda ikut melaporkan juga?" tanya petugas itu.
"Bukan."
"Memang tidak di surat laporan ini. Lalu kenapa Anda ikut hadir?"
"Saya akan mendampingi Ibu Lucya," jelas Randi pula.
Petugas itu menggaruk kepala. "Ini baru pemeriksaan. Pemeriksaan terhadap laporan yang disampaikan ke kita. Belum perlu didampingi. Anda pengacara?"
"Ya," Randi membenarkan.
"Tidak ada larangan sebetulnya. Tapi sebaiknya Anda mendampingi bila perkara ini sudah sampai di pengadilan. Bagaimana? Biar pemeriksaan ini cepat prosesnya. Atau Anda punya pendapat yang lain?"
"Tidak masalah juga," sebut Randi yang malas ribut.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com