Permintaan maaf

Mendengar kata-kata mengejek Mo Ruhai, Jiang Li tahu bahwa ia tak akan pernah mengambil Jiang Man sebagai muridnya di seumur hidupnya.

Ia pasti sangat membenci nama Jiang Man saat itu.

Bibir Jiang Li melengkung sedikit, merasa puas.

Kata-kata Mo Ruhai begitu kasar, sedangkan orang tuanya selalu menganggap Jiang Man sangat penting.

Setelah mendengar perkataannya, mereka segera menjadi marah dan menunjuk ke arah Jiang Li sambil mengutuk tanpa henti.

"Kamu tertawa apa? Kira-kira kamu siapa? Gadis malang! Keluarga Jiang kami sudah memberimu makan, minum, dan tempat tinggal. Sudahlah kalau kamu tidak berterima kasih, tapi bagaimana kamu bisa berbalik melawan keluarga sendiri saat berada di rumah orang lain?!"

"Setidaknya, Manman masih adikmu. Lihat apa yang telah kamu lakukan selama ini. Kamu sama sekali tidak terlihat seperti kakak!

"Saat aku melahirkanmu, seharusnya aku telah menenggelamkanmu di dalam air!"

Wajah Jiang Li menggelap setelah mendengar kata-kata itu.