Arielle memegangi jantungnya yang berdegup kencang. Ia akan menepati janjinya yang telah lama ia tunda pada Ronan. Pipinya merah merona memikirkan bagaimana ia akan menghabiskan malam pengantinnya bersama pria itu.
Selama masa penantian sebelum mereka menikah, dirinya dan Ronan beberapa pernah melakukan sentuhan-sentuhan intim meski pun tidak sampai melakukan hubungan seksual dan sekarang mereka akan berada di satu kamar yang sama menjadi sepasang suami istri untuk berbagi kehangatan.
"Mmph…" Arielle menarik selimut untuk menutupi wajahnya yang terasa semakin panas.
Dilihatnya pahanya yang terekspos dengan pakaian malam berwarna merah yang membalut tubuhnya. Arielle merasa menjadi seperti sosok yang berbeda malam itu. Ia merasa .. terlalu seksi. Disentuhnya telinganya yang juga kini menggunakan anting panjang dengan ujung bulat ruby menyesuaikan dengan warna pakaian malamnya.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com