Hanya Bisa Menunggu Waktu

"Pak Didik, sudah terlambat sekarang. Ketika kamu menyelidikinya secara menyeluruh, orang itu sudah menghilang." Lily menyela polisi, matanya dipenuhi kecemasan. Inilah kekuatan wanita cantik, meskipun tidak sopan, mereka tidak mengganggu polisi di depan mereka.

"Manajer Lily, aku mengerti perasaan kamu dengan sangat baik. Tapi ada proses penanganan kasus. Karena kami polisi, kami pasti bisa segera menangkap orang itu, kan?" kata Pak Didik dengan tersenyum, "Jadi aku memintamu untuk lebih sabar dan pengertian, beri kami waktu, aku yakin kami akan dapat membuat Wulan dan yang lainnya menerima keadilan itu. Bagaimana?"

Lily hanya bisa menganggukkan kepalanya, dia juga tahu bahwa tidak realistis membiarkan polisi menangkap pria itu dengan segera. Semuanya harus diproses. "Pak Didik, bisakah kami bertemu Wulan?"