Petugas polisi melihat ke arah Ayu Lesmana, "Ayu Lesmana…"
Ayu Lesmana menjawab dengan santai, "Biar sekolah yang mengurusnya."
"Kalau begitu kami akan membuat catatan dulu. Apa kamu masih mau menuntut?" Polisi itu bertanya lagi.
"Itu tergantung." Ayu Lesmana menggaruk kepalanya dan memejamkan matanya.
Suasana hati Tegar juga agak rumit, dia mengenal keluarga Cempaka Dipa, dia tinggal dengan ibunya yang merupakan orang tua tunggal dan ibunya bekerja di pabrik pakaian sendirian, mencari uang untuk satu anak dan dua orang lanjut usia.
_ _ _ _ _ _
Seorang anak yang biasanya sangat penurut, ternyata akan berpikir untuk melakukan hal seperti itu secara tiba-tiba.
Polisi sudah pergi.
Tapi Cempaka Dipa terus menangis sambil duduk di kursinya.
"Ayu Lesmana, keluarlah denganku." Tegar pertama-tama memanggil Ayu Lesmana.
Ayu Lesmana bangkit dan tertatih-tatih.
Orang-orang di kelas terdiam sesaat ketika melihat Ayu Lesmana pergi.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com