webnovel

Hajar Dia Mbak Narsih

Dino yang mendengar apa yang dikatakan oleh Ian bingung, bagaimana dia mau bantu, sekarang dia berada di luar karena kerja. Paijo melihat ke arah Dino.

"Bagaimana ini Dino? Kita bagaimana mau bantu dia ya? Aku sudah tidak tahu harus apa, kita kerja Dino, mana mungkin kita pergi tinggalkan pekerjaan kita," cicit Paijo yang bingung mau berbuat apa.

"Kalian jangan tinggalkan pekerjaan kalian, kalian lanjutkan saja kerjaan kalian, aku tidak masalah sama sekali. Cuma kami harus di sini, entah sampai kapan," cicit Ian kepada Paijo.

Mang Dadang mengambil telpon Ian, dia ingin berbicara dengan Paijo. "Paijo, kami ini akan aman di sini, tapi tidak mungkin tidur di sini, mana mungkin kan, jadi kami tunggu kalian datang saja, tapi kami akan lihat apa dia ada di sana lagi atau tidak. Jika ada, kami tetap menunggu dan dia sudah pergi kami akan langsung kembali ke rumah."

"Hati-hati, kalau begitu yang mang, kabari kami segera." Paijo akhir bisa bernafas lega karena perkataan mang Dadang.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya