338. Welcome back!

Kedatangan sang suami menjadi hal yang paling membahagiakan untuknya senja ini. Hampir saja dia kehilangan harapan akan keinginan bahwa suaminya pulang hari ini. Hadiah setidaknya akan menyadari bahwa tidak mudah untuk melakukan semua pekerjaannya, jadi dia berpikir mungkin saja sang suami akan kembali besok pagi dan berharap pemikiran itu adalah pemikiran dan harapan yang terakhir kali sebab dia tidak ingin dikecewakan lagi.

"Kau benar-benar kembali!" Dia mempercepat langkah kakinya untuk menghampiri pria yang baru saja datang. Tersenyum lebar menyambut kepulangannya. Melepas kerinduan itu dengan pelukan yang begitu hangat.

"Aku benar-benar merindukan dirimu. Kau bahkan tidak mau mengabariku meskipun itu hanya sedikit saja." Di dalam pelukan sang suami, perempuan itu melepaskan semua apa yang dia pendam selama dua hari terakhir. Pada akhirnya dia benar-benar bisa mencium aroma tubuh sang suami yang begitu khas dia begitu menyukainya.