173. Throwing stones in a puddle

"Ini gila!" Genta menatap wajah Darius dengan penuh amarah. "Bagaimana bisa dia adalah suami Rumi?" Genta menunjuk ke sembarang arah. "Dia bahkan mengganti namanya."

Darius tidak mengatakan kalimat apapun. Pada akhirnya mereka berhasil diusir begitu saja oleh Mr. Tonny. Keluar dari bangunan Hawtorn tanpa mendapat apapun.

Darius tahu, tidak akan mudah untuk membawa Halwart atau Rumi begitu saja keluar dari sana. Mr. Tonny bukan pria yang lunak, dia keras kepala dan kokoh pada pendiriannya. Tidak ada singa yang mau berbagai rusa dengan singa yang lainnya.

"Pak!" Genta merengek. Menjejakkan kakinya ke tanah. Dia meminta penjelasan dari Darius. Apapun itu, dia hanya ingin mendapatkan jawabannya. Resah dan gelisah begitu besar, menyelimuti hatinya. Pertanyaan demi pertanyaan berkumpul di dalam kepalanya sekarang ini. Entahlah, dia bisa gila karenanya.

"Tolong jelaskan sesuatu! Kenapa hanya diam sejak tadi?"