"Dek... Kamu sama Nadia kan mau jadi Dokter, kalau cuman Nadia aja yang jadi Dokter,kasihan loh, rumah sakit Bunda kan banyak, nanti dia kewalahan loh"
"Tuh dengerin!" respon Nadia
"Iya aku tahu, tapi bilang bisa aja apa susahnya sih? Biar aku seneng"
"Ouh iya Nar, bisa - bisa" respon Nadia
"Tau ah"
"Dih ngambek"
Kemudian semuanya pun langsung tertawa,l alu Narina pun langsung memanyunkan bibirnya.
"Jangan cemberut gitu dong sayang! Kamu cocok kok jadi apa aja" respon Jauzan
"Tuh kan cuman kamu doang yang bilang cocok" respon Narina
Selang beberapa menit kemudian, Zevin langsung mengumpulkan beberapa Siswa di Roof Top Sekolah lagi, lalu dia pun langsung berbicara
"Gue udah dapetin lokasinya Nafsya melakukan pemotretan. Kita bisa langsung konvoi kesana dan kalau bisa kita ambil Nafsya secara paksa"
tutur Zevin
"Tapikan sekarang dia udah punya banyak Bodyguard, bagaimana kita bisa lolos dari mereka?"
"Itu mah gampang, pokoknya Lo semua ikutin aja apa kata Gue"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com