webnovel

Perlahan Kecium Juga

"Masa aku harus bicara terus," gerutu Lionel dengan nada kesal.

Dengan ceoat Raymond melerai mereka, sebelum Lionel makin marah lagi dengan Ayumi yang tak tahu apa apa sementara yang salah jelas jelas Lionel sendiri.

"Sudah sudah, jangan salahkan Ayumi," ucap Raymond.

"Harus nya aku yang marah, kenapa bisa aku tak tahu jadwal mu kemana saja. Bukan nya aku sudah bilang dari pas kau main kartu di tempat Dion, kalau aku harus jadi orang pertama yang tahu kau mau kemana," ucap Raymond dengan nada kesal.

"Orang cuma lihat orang jalan di atas panggung, masa harus laporan dulu. Lagian aku cuma beberapa menit saja habis itu langsung pulang," sahut Lionel dengan jelas.

"Kalau kau tak percaya coba tanya lagi ke Ayumi," sambung Lionel sembari melirik kesal Ayumi dari belakang.

"Sejak kapan kau suka acara seperti itu?" tanya Raymond sembari menaikkan sebelah alis nya, ia tetap menganggap ada yang janggal hingga mulai mengait ngaitkan dengan wanita yang menjenguk Lionel tadi.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya