Bab 68

"Ya, aku tak mungkin melewatkan acara hari ini. Pernikahan yang sangat spektakuler. Pernikahan antara seorang model yang suka bersenang - senang dengan seorang direktur perusahaan yang suka bermain di club malam." Pancing Bianca dengan kalimat pedas nya.

"Terimakasih atas pujian nya. Dihari istimewa ini aku tak boleh marah bukan," ucap Anna dengan nada sinis nya.

"Ya, kami harus menerima semua pujian mu. Agar pernikahan ini selalu diberkahi. Dan—" ucapan William terputus karena pria itu mulai memeluk pinggang Anna erat.

"Dan kami berharap akan segera hadir bayi yang mungil di dalam pernikahan ini," ucap Anna tersenyum sambil menatap William.

"Bayi yang akan mewujudkan keinginan ku. Memiliki seluruh harta keluarga Henderson. Hingga tak tersisa sepeser pun untuk diri mu yang malang, Bianca," ucap Anna dengan senyuman sinis nya. Kedua tangan Bianca mengepal erat begitu marah. Bahkan gigi nya terkatup rapat menahan semua amarah nya yang mungkin tak bisa dia kendalikan.