webnovel

147. Melamar

Seperti terhipnotis oleh tatapan Arga,Yolanda tidak dapat menggerakkan tubuhnya bahkan menolak pun Yolanda tidak bisa saat Arga menyatukan bibirnya dengan bibir Yolanda. Lum@t@n lembut dan dec@p@n dari bibir mereka terdengar begitu sexi,Arga menuntun tubuh Yolanda agar dirinya berdiri dari duduknya dengan masih sing melumat satu sama lain.

Nafas mereka tersengal saat pasokan udara mulai menipis,kening mereka saling menyatu. Arga tersenyum menatap Yolanda yang masih menundukkan pandangannya,tangannya terulur menaikkan dagu Yolanda agar dirinya dapat lebih jelas melihat wajah wanita yang sudah mengusik hati dan pikiran Arga selama tiga minggu terakhir.

Cup..

Cup..

Cup..

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya