"Apa ini?" tanya Arzlan dengan nada serius.
Meliea menundukkan kepalanya. "Itu adalah daftar hutang yang harus aku bayar!"
Mata Arzlan sedikit menyipit, dia kembali mengarahkan pandangan ke pada scroll. Isi dari scroll tersebut memang lumayan banyak.
"Begitu ya!" Arzlan memberikan scroll itu kepada Meliea.
Meliea megambil dengan wajah sedikit lesu. "Aku sebenarnya tidak begitu yakin untuk bisa membayar hutang-hutang yang aku miliki terhadap mereka! Tapi, aku harus mencoba mencari uang sebanyak mungkin!"
Arzlan sebenarnya tidak terlalu peduli dengan apa yang terjadi terhadap Meliea, dirinya menatap ke arah sekeliling.
"Jika kau ingin membayar hutang, maka sebaiknya kau bekerja dengan giat!"
Kepala Meliea mengangguk dengan pelan. "Apakah menurut Tuan, aku ini bisa melunasi hutang-hutangku ini?"
Pertanyaan ini cukup ambigu, namun Arzlan melihat kalau Meliea membutuhkan sebuah semangat untuk membuat dirinya menjadi ceria kembali.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com