"Bagaimana bisa kita mendapatkan benda ini!"
"Entahlah, tapi sebenarnya mengapa kita ada di sini?" tanya Kayana.
Mereka bertiga saling memandang heran.
"Mungkin kita sudah melakukan perjalanan cukup lama hingga tubuh menjadi lelah dan kesadaran menjadi hilang!"
Apa yang dikatakan oleh Toniro sangat aneh, namun hanya opini itu yang saat ini bisa dianggap masuk akal.
Selanjutnya mereka langsung pergi meninggalkan tempat itu dan pergi menuju kota.
***
Arzlan sudah berada di sebuah daerah yang cukup luas, tempat itu sama seperti yang ada di dalam vision.
Ketika cahaya terang itu muncul tubuhnya seolah ditarik yang kemudian terjun dari ketinggian lebih dari 200 meter, dalam sekejap mata dirinya sudah berada di sana.
Memang ini terdengar sangat aneh, tapi dia tidak menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang membingungkan.
"Apa ini merupakan jalan takdir yang ingin menuntun diriku menuju sesuatu?"
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com