Belum mengadakan acara pemakaman bagi mereka. Zhi Yang melirik Zhang Yu dan Shan Mi secara bersamaan. Dimana mereka masih saja berdiri di depan pintu kamar You Su. Suasana membawa mereka hingga ke sudut matahari hendak tenggelam.
***
Maka malam menyambut kehadiran di antara kesuraman. Tepat di halaman paling depan, lilin kecil menerangi ruangan memanjang. Sementara asap dupa mengepul sampai ke atap genteng, melewati celah-celah papan dari fentilasi kecil.
Zhi Yang dan semua orang berkumpul di dalam bangunan depan, memandang jasad yang sudah ditutupi oleh kain putih. Aroma dupa serta penyajian makanan di atas meja tampak berasa duka. Kecintaan mereka terhadap hidupnya selama ini terbalas budi baik.
Zhi Yang membalikkan pandangan ke belakang, melihat sosok Zhang Yu sedang perlahan memegangi bahu si adiknya—You Su. Namun pandangan si adik itu tampak suram dan menurun. Sehingga, tidak ada tatapan kepada jasad sang ayah di depan sana.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com