webnovel

Bab. 285. Tak Sabar.

Steve menikmati hamparan hijau nan luas itu. Awan cerah di atas sana. Ia melangkah pelan sambil menghirup udara sejuk ini.

Penasaran dengan sikap Tuan mudanya itu. Ia ingin bertanya kemana tujuan kita? sedari tadi cuma jalan saja. Tak tau arah.

"Tuan kita mau kemana Tuan? apa Anda akan menyusuri tiap rumah agar menemukan Nyonya Anne?"

"Iya kalau perlu, aku akan memasuki tiap rumah! barangkali Anne ada di salah satu rumah ini," Steve melanjutkan langkah lagi setelah berhenti sejenak.

"Aku juga ingin beli tanah di sini Bobby, aku buat Villa di sini, pasti akan sangat membahagiakan sekali dengan keluarga kecilku," Steve menerewang jauh harapan akan kebagiaany kembali muncul setelah hampir hancur karena keegoisanya. Dirinya harus perbaiki itu.

Bobby tersenyum simpul mendengar ucapan bosnya itu. Ia merasa bosnya ada banyak kemajuan. Bisa bernapas lega kalau bosnya punya pikiran seperti itu.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com

Bab berikutnya